![Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Dr. Ateng Hartono. [KabarPapua.co]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/12/03/99157-deputi-bidang-statistik-sosial-bps-dr-ateng-hartono.jpg)
Deputi Bidang Statistik Sosial BPS, Ateng Hartono, memaparkan bahwa angka ini menunjukkan penurunan yang sangat substansial.
"Jika dibandingkan setahun lalu mengalami penurunan 1,18 juta orang, dari persentase penduduk miskin ekstrem pada Maret 2025 mencapai 0,85% atau turun 0,14% jika dibandingkan September 2024 atau jika dibandingkan Maret 2024 lalu turun 0,41%," kata Ateng.
Penghitungan ini, menurut Ateng, mengacu pada standar Bank Dunia, yaitu tingkat pengeluaran di bawah US$2,15 per kapita per hari (PPP 2017).
Rilis data spesifik mengenai kemiskinan ekstrem ini juga merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden No. 8 Tahun 2025 tentang optimalisasi dan penghapusan kemiskinan ekstrem di Indonesia.