Istilah 'horeg' sendiri berasal dari kosakata bahasa Jawa yang berarti 'bergoyang atau bergetar hebat'.
Nama ini secara sempurna menangkap esensi dari sensasi fisik yang diciptakan oleh sound system rakitan Edi. Namun, dampaknya jauh lebih besar dari sekadar penamaan.
Berkat dedikasinya yang tanpa kompromi pada kualitas dan kekuatan audio, nama Edi Sound dengan cepat menjadi jaminan mutu.
Rakitannya menjadi standar emas, memicu lahirnya sebuah subkultur baru yang kini dikenal sebagai "battle sound" atau adu kencang sound system.
Dalam ajang ini, para pemilik sound system dari berbagai daerah berkumpul untuk "berperang", mengadu kekuatan rakitan mereka di hadapan ribuan penonton yang fanatik.
Edi Sound, dengan inovasinya, kini dianggap sebagai legenda hidup. Ia bukan hanya membangun sebuah bisnis, tetapi secara tidak langsung telah meletakkan fondasi bagi sebuah gerakan budaya baru yang menjamur di berbagai daerah, mengubah wajah hiburan rakyat di Jawa Timur dan menyebar ke seluruh Indonesia.
Kisah Edi Sound adalah bukti nyata bagaimana kreativitas, kerja keras, dan inovasi yang lahir dari sebuah garasi sederhana di daerah mampu menjadi tren nasional yang viral.
Ia menunjukkan bahwa untuk menciptakan dampak besar, seseorang tidak perlu berada di ibu kota.
Baca Juga: Berapa Biaya Membuat Sound Horeg? Setara Rumah Mewah, Ini Rincian Harga Kelas Hajatan hingga Sultan