Kisah Edi Sound: Dari Garasi Ngawi Jadi 'Thomas Alva Edison' Dunia Horeg

Tasmalinda Suara.Com
Jum'at, 25 Juli 2025 | 21:37 WIB
Kisah Edi Sound: Dari Garasi Ngawi Jadi 'Thomas Alva Edison' Dunia Horeg
Thomas Alva Edison, Edi Sound

Suaranya tidak lagi sekadar memekakkan telinga, melainkan menghasilkan gelombang kejut yang merambat melalui tanah, menggetarkan bangunan, dan dirasakan langsung di dada setiap orang yang berada di dekatnya.

Sensasi fisik inilah yang menjadi cikal bakal istilah 'horeg', sebuah kata dalam bahasa Jawa yang berarti 'bergoyang hebat'. Sebuah era baru dalam dunia audio hiburan rakyat telah lahir.

Jalan menuju kesuksesan tidaklah mulus.

Membangun sebuah sound system horeg yang kompetitif adalah pertaruhan besar, baik secara teknis maupun finansial. Edi menghadapi berbagai tantangan berat.

Secara teknis, ia harus belajar secara otodidak, mencoba-coba berbagai konfigurasi, dan tak jarang mengalami kegagalan yang merugikan.

Secara finansial, investasi yang dibutuhkan sangat besar.

Komponen berkualitas tinggi harganya tidak murah, dan daya listrik yang dibutuhkan untuk menyalakan "monster" audio ini seringkali melebihi pasokan listrik rumahan, memaksanya untuk berinvestasi pada genset berkapasitas besar.

Setiap keuntungan yang didapat seringkali langsung diinvestasikan kembali untuk riset dan pengembangan.

Bagi Edi Sound, ini bukan sekadar bisnis adu kencang.

Baca Juga: Inilah Edi Sound, Bapak Horeg Indonesia yang Karyanya Jadi Kontroversi

Di balik karyanya, ada sebuah filosofi sederhana: memberikan pengalaman hiburan yang tak terlupakan bagi masyarakat biasa.

Ia melihat karyanya sebagai cara untuk membawa kegembiraan dan kebersamaan, mengubah acara desa yang sederhana menjadi sebuah pertunjukan yang spektakuler.

Fenomena yang ia ciptakan ternyata membawa dampak ekonomi yang signifikan bagi Ngawi dan sekitarnya.

Keberhasilannya menginspirasi lahirnya ratusan perakit dan penyewa sound system baru. "Battle sound" menjadi panggung ekonomi kreatif, menghidupi operator, teknisi, kru angkut, hingga para pedagang kecil yang meramaikan setiap acara.

Edi Sound tidak hanya membangun sound system, ia membangun sebuah ekosistem.

Dari garasi sederhana di Ngawi, Edi Purnomo telah membuktikan bahwa inovasi bisa datang dari mana saja. Kisahnya adalah pengingat bahwa dengan hasrat dan kerja keras, seorang "Thomas Alva Edisound" bisa lahir dari tempat yang tak terduga, dan karyanya mampu mengguncang Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI