5 Fakta Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak, Kehilangan Anak-Istri!

Riki Chandra Suara.Com
Selasa, 29 Juli 2025 | 20:39 WIB
5 Fakta Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak, Kehilangan Anak-Istri!
Nama dokter Hafid lulusan Universitas Indonesia (UI) mendadak viral di media sosial usai kisah hidupnya. [Dok. Istimewa]

Suara.com - Nama dokter Hafid lulusan Universitas Indonesia (UI) mendadak viral di media sosial usai kisah hidupnya diunggah oleh kanal YouTube Sinau Hurip, Selasa (29/7/2025).

Sosok yang pernah menempuh pendidikan spesialis THT di Singapura dan Italia ini kini tinggal di kolong jembatan Kadilangu, Demak, Jawa Tengah.

Padahal, dengan latar belakang akademis mentereng dan karier medis yang cemerlang, banyak yang tak menyangka Hafid memilih hidup sebagai tunawisma.

Cerita hidupnya pun jadi perbincangan warganet karena dinilai sebagai bentuk perenungan spiritual yang mendalam setelah kehilangan orang-orang tercinta.

Berikut lima fakta mengejutkan tentang dokter Hafid yang memilih meninggalkan gemerlap dunia medis dan memilih tinggal di kolong jembatan.

1. Lulusan Fakultas Kedokteran UI dan Spesialis THT Singapura

Dokter Hafid mengaku alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), salah satu perguruan tinggi kedokteran terbaik di Indonesia.

Ia juga menempuh pendidikan spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) di Singapura, dan bahkan melanjutkan studi lanjutan selama empat tahun di Italia.

Prestasi akademisnya membuatnya dikenal di lingkungan medis Tanah Air. Setelah kembali ke Indonesia, ia membuka praktik dan apotek bersama istrinya di Jember. Namun, segalanya berubah setelah tragedi besar menghantam kehidupannya.

2. Kehilangan Istri dan Anak

Tragedi kehilangan dua orang tercinta secara bersamaan menjadi titik balik dalam hidup Hafid. Istrinya yang juga seorang dokter, serta anak semata wayangnya lulusan dari Jerman, meninggal dunia. Tragedi ini menghancurkan semangat hidupnya.

“Setelah mereka meninggal, saya tinggalkan semuanya. Apotek saya tutup, pekerjaan saya lepas,” kata Hafid.

Sejak saat itu, ia memutuskan untuk meninggalkan kehidupan duniawi dan memilih menjalani hidup dalam kesunyian.

3. Sudah Sembilan Tahun Tinggal di Kolong Jembatan

Hidup sebagai gelandangan bukan keputusan yang diambil Hafid secara impulsif. Ia telah menjalani kehidupan di bawah jembatan selama sembilan tahun. Lokasinya berada di kawasan Kadilangu, Demak, yang tak jauh dari Masjid Kadilangu dan kompleks makam Sunan Kalijaga.

Setiap hari, ia berjalan kaki dari tempat tinggalnya menuju masjid untuk beribadah. Setelah itu, ia melanjutkan perjalanan spiritual ke kompleks makam, mencari kedamaian jiwa dari luka batin yang dalam.

4. Memilih Kesunyian Meski Masih Memiliki Keluarga

Meski tinggal di kolong jembatan, dokter Hafid sejatinya masih memiliki keluarga besar. Ia adalah anak tunggal namun memiliki tiga adik angkat yang semuanya merupakan sarjana kesehatan. Ia juga memiliki hubungan dengan sebuah pondok pesantren di Jember.

Namun, hatinya tak kunjung merasa damai saat berada di tengah keramaian. “Kadang pulang ke Jember, tapi enggak kerasan, lalu balik ke sini lagi,” ujarnya.

Keputusannya untuk hidup menyendiri bukan karena terbuang, tapi merupakan bentuk upaya untuk berdamai dengan kesedihan yang mendalam.

5. Ditinggalkan Dunia Medis demi Ketenangan Batin

Sebelum tragedi datang, Hafid menjalani kehidupan sebagai dokter profesional dengan segala fasilitas yang memadai. Ia mengenakan jas putih dan menggenggam stetoskop, menjalankan praktik bersama sang istri.

Namun kini, kehidupannya berubah total. Ia tidak lagi memedulikan gelar atau status, dan lebih memilih menjalani hidup sederhana yang dipenuhi kontemplasi.

Pilihannya ini mengundang perhatian masyarakat dan menjadi pengingat bahwa duka bisa mengubah arah hidup siapa saja, bahkan seorang dokter berprestasi sekalipun.

Kisah dokter Hafid lulusan UI ini kini viral dan menyentuh banyak hati. Pilihan hidupnya memperlihatkan bahwa pencapaian akademik dan kesuksesan karier tidak serta merta menjamin kebahagiaan batin seseorang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI