Cak Imin Dorong Skema Magang Jadi Solusi Pengangguran: Perusahaan Akan Dapat Insentif

Rabu, 30 Juli 2025 | 18:59 WIB
Cak Imin Dorong Skema Magang Jadi Solusi Pengangguran: Perusahaan Akan Dapat Insentif
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), A. Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dorong perusahan-perusahaan swasta membuka lebih banyak kesempatan magang. (Suara.com/Lilis)

Suara.com - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), A. Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dorong perusahan-perusahaan swasta membuka lebih banyak kesempatan magang untuk tenaga kerja terdidik agar mengurangi pengangguran.

Menurut Cak Imin, skema magang jadi solusi yang tepat atas fenomena ketidakcocokan antara kebutuhan dunia industri dengan pasar tenaga kerja.

Sebab, para tenaga kerja terdidik bisa diberikan kesempatan untuk dilatih selama magang hingga memenuhi standar yang dibutuhkan dunia industri.

“Jadi ada mismatch ya. Di tingkat industri level atas, kesulitan nyari pekerja yang sesuai kebutuhan. Di level para pekerja, kesulitan mencari pekerjaan, mismatch inilah yang kita ingin jembatani dengan pemagangan,” kata Cak Imin dalam keterangan tertulis, Rabu (30/7/2025).

Kendati begitu, Cak Imin juga tak ingin kalau skema magang itu terasa jadi beban bagi industri.

Karenanya, dia juga mengusulkan adanya pemberian ragam insentif bagi perusahaan yang bersedia untuk membuka magang bagi tenaga kerja terdidik.

Cak Imin mengaku mendengar banyak keluhan dari perusahaan swasta terkait pemagangan saat Rapat Tingkat Menteri Strategi Pemberdayaan Angkatan Kerja pada beberapa hari lalu.

“Ada insentif pajak, ada insentif fasilitas, ada insentif lainnya (bagi perusahaan penerima magang), bahkan kedepan Insya Allah magang itu dibiayai oleh pemerintah,” kata Cak Imin.

Lebih lanjut, dia juga menjelaskan kalau skema itu sebagai upaya memanfaatkan semakin meningkatnya tenaga kerja terdidik di Indonesia. Dia menekankan kalau tenaga kerja produktif harus dimanfaatkan secara maksimal demi mempercepat pengentasan kemiskinan sesuai Inpres 8/2025.

Baca Juga: Upaya Cak Imin Cegah Pengangguran Terdidik: Susun Kurikulum Agar Link and Match dengan Industri

“Kita kerja keras, supaya transisi antara pengangguran terdidik dengan lapangan kerja, mismatch-nya tidak terjadi,” tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI