Terkuak Wasiat Suryadharma Ali, Lebih Pilih Dimakamkan di Ponpes Ketimbang di TMP Kalibata

Kamis, 31 Juli 2025 | 15:27 WIB
Terkuak Wasiat Suryadharma Ali, Lebih Pilih Dimakamkan di Ponpes Ketimbang di TMP Kalibata
Terkuak Wasiat Suryadharma Ali, Lebih Pilih Dimakamkan di Ponpes Ketimbang di TMP Kalibata.

Suara.com - Meski mendapatkan kesempatan untuk dimakamkan ke Taman Makam Pahlawan (TMP), Kalibata, keluarga lebih memilih pondok pesantren untuk menjadi tempat peristirahatan terakhir mendiang Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali (SDA) yang wafat pada hari ini.

Hal itu diungkapkan oleh Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar seusai melayat ke rumah duka Suryadharma Ali di kawasan Cipinang, Jakarta Timur.

"Tadinya mau dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, karena dia (SDA) menerima Bintang Mahaputera dulu," beber Menag Nasarudin Umar.

Menurutnya, keluarga akan mengubur jenazah SDA di Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Ponpes itu merupakan milik SDA semasa hidup.

"Dimakamkan di Bekasi, di pesantren beliau. Beliau kan punya pondok pesantren," ungkapnya.

Menurutnya, keinginan untuk dimakamkan di pesantren karena merupakan wasiat dari Suryadharma Ali. Hal itu karena SDA ingin selalu didoakan oleh para santri.

Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali. (Suara.com/Nikolaus Tolen)
Mantan Menteri Agama Suryadharma Ali. (Suara.com/Nikolaus Tolen)

"Dia (SDA) ingin agar anak-anak santrinya itu selalu mendoakan. Ya mungkin pada setiap habis salat lima waktu, ada yang mendoakan," ujarnya.

SDA Meninggal Dunia

Diberitakan sebelumnya, Suryadharma Ali dilaporkan tutup usia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta pada Kamis pagi sekitar pukul 04.18 WIB

Baca Juga: Terkuak Kejanggalan di Balik Kasus Diplomat Arya Daru,Akun NSA-RI Ungkap Pesan: "Aku Dibungkam"

"Mohon ikhlas doanya, semoga Allah SWT menganugerahi tempat yang mulia bagi almarhum. Semoga almarhum senantiasa berlimpah rahmah," demikian pesan yang disampaikan keluarga dekat Almarhum.

Kader Wajib Salat Gaib

Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi sebelumnya menginstruksi agar seluruh kader menggelar salat gaib dan tahlil untuk mendoakan jenazah Suryadharma Ali. 

"Kami menginstruksikan kepada seluruh kader untuk melaksanakan salat gaib dan tahlil untuk almarhum (SDA)," kata Arwani dikutip dari Antara, Kamis. 

Arwani menjelaskan hal tersebut layak dilakukan karena Suryadharma Ali merupakan sosok berpengaruh yang sangat dihargai di kalangan internal PPP. 

Dia menyebut jika sosok SDA pernah menjabat sebagai Ketum PPP selama dua periode, yakni tahun 2007-2012 dan 2012-2016. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI