Pembangunan Taman Bendera Pusaka Terganjal Relokasi Pedagang Pasar Barito

Kamis, 07 Agustus 2025 | 08:02 WIB
Pembangunan Taman Bendera Pusaka Terganjal Relokasi Pedagang Pasar Barito
Ilustrasi Pasar Barito di Jakarta Selatan. Rencana Pemprov Jakarta menggabungkan tiga taman utama di Jaksel masih terganjal adanya pedagang di Pasar Taman Barito yang enggan direlokasi ke tempat baru di Lenteng Agung. [Suara.com]
Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M Anwar. ANTARA/Syaiful Hakim
Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan M Anwar. ANTARA/Syaiful Hakim

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi Jakarta, M. Fajar Sauri, menjelaskan bahwa integrasi ini bertujuan untuk menciptakan ruang publik yang luas, aman, dan ramah bagi semua kalangan.

Taman seluas hampir enam hektare ini akan dilengkapi berbagai fasilitas modern, di antaranya:

  • Jembatan penghubung (link bridge) yang akan menyambungkan Taman Langsat dan Taman Ayodya.
  • Terowongan bawah tanah (underpass) untuk pejalan kaki yang akan menghubungkan Taman Langsat dengan Taman Leuser.
  • Jogging track, taman bermain anak, ruang serbaguna, dan amphitheater untuk pertunjukan seni dan budaya.

"Semua ini didesain untuk memberikan pengalaman ruang publik yang nyaman, inklusif, dan menyenangkan bagi masyarakat," ujar Fajar.

Proyek yang didanai melalui skema Koefisien Lantai Bangunan (KLB) ini diperkirakan menelan biaya sekitar Rp50 miliar.

Pemerintah berharap penataan ini tidak hanya akan mempercantik kota, tetapi juga memberikan solusi jangka panjang yang lebih baik bagi para pedagang dengan adanya Sentra Fauna Jakarta yang lebih representatif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI