Suara.com - Seorang bocah perempuan berusia 10 tahun di Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara (Sumut),
diduga menjadi korban kekerasan oleh orang dewasa.
Korban dituduh mencuri jajanan dan uang dari sebuah warung. Bocah itu disebut dipukul, diikat, bahkan disundut api rokok.
Dalam foto yang diunggah di akun X @Mdy_Asmara1701, bocah perempuan itu mengenakan baju merah muda duduk di tanah.
Kaki dan tangannya terlihat diikat. sejumlah orang tampak duduk di kursi, dan sebagian berdiri memperhatikan bocah itu.
"Seorang anak perempuan berusia sekitar 10 tahun di Kecamatan Barumun, Padang Lawas, disiksa secara brutal. Dipukul, diikat, bahkan disundut api rokok. Semua itu terjadi hanya karena ia dituduh mencuri jajanan dan uang dari sebuah warung," tulis dalam unggahan, dilihat Senin 11 Agustus 2025.
Dalam unggahan itu disebutkan ayah korban telah membuat laporan ke polisi, namun belum ada diduga pelaku yang ditangkap.
"Padahal ayah korban telah melaporkan kejadian ini ke Polres Padang Lawas pada 27 Juni 2025, namun belum ada satu pun dari tiga terduga pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka," tulis dalam unggahan.
Selain itu, korban yang masih di bawah umur disebut trauma fisik dan psikis tanpa kepastian hukum.
Hingga berita ini dimuat belum ada keterangan dari berbagai pihak dari soal kejadian tersebut.
Peristiwa ini mendapat beragam komentar dari kalangan netizen.
"Sadis amat sih !! Gimana sih yang begini gak segera di tolong Komnas anak mana ?
@KomnasPerempuan @KomnasHAM ini selamatkan anak ini dong!," tulis netizen.
"Memang kelakuan manusia sekarang sudah seperti setan," ujar netizen.
"Apakah keadilan hanya milik kelompok mereka?" ungkap netizen.