Camat Rajabasa, Firdaus, yang menjadi saksi mata kejadian tersebut, tak kuasa menahan haru dan bangganya.
Ia menyebut tindakan Raihan sebagai aksi kepahlawanan murni yang menyelamatkan kehormatan upacara hari itu.
“Ketika lagu Indonesia Raya akan dinyanyikan tiba-tiba benderanya terlepas dari tali pengait. Dia langsung datang dan bilang mau perbaiki itu. Anak ini pahlawan cilik. Tanpa keberaniannya, bendera kita tidak akan berkibar hari ini,” ujar Firdaus.
Kisah keberanian Raihan dengan cepat terekam dalam video amatir dan menjadi viral di seluruh Indonesia.
Warganet ramai-ramai melontarkan pujian, menyebut Raihan sebagai cerminan sejati dari semangat patriotisme yang tak kenal usia.
Aksinya menjadi pengingat yang kuat bahwa jiwa kepahlawanan dan cinta pada tanah air bisa tumbuh di dalam sanubari siapa saja, bahkan pada seorang anak berusia 10 tahun.