Menteri PPPA Usulkan Petugas Haji Perempuan Lebih Banyak: Ini Alasannya!

Rabu, 20 Agustus 2025 | 22:38 WIB
Menteri PPPA Usulkan Petugas Haji Perempuan Lebih Banyak: Ini Alasannya!
Sejumlah petugas Petugas PPIH Arab Saudi mendorong jemaah haji lansia di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Kota Madinah, beberapa waktu lalu. [MCH 2024/Chandra Iswinarno]

Suara.com - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengusulkan agar jumlah petugas haji perempuan diperbanyak.

Usulan ini disampaikan karena mayoritas jemaah haji Indonesia merupakan perempuan sehingga membutuhkan pelayanan yang lebih ramah gender.

“Memang salah satu yang ingin saya perkuat ketika menjadi salah satu anggota Amirul Hajj dari Indonesia. Karena jumlah jemaah haji Indonesia yang perempuan lebih banyak, maka kami mengusulkan petugas haji perempuan juga lebih diperbanyak,” kata Arifah saat ditemui di Jakarta, Selasa (19/8/2025).

Selain menyoroti jumlah petugas, Arifah juga menekankan pentingnya penambahan fasilitas khusus perempuan.

Salah satunya toilet, yang menurutnya membutuhkan waktu pemakaian lebih lama dibanding laki-laki.

“Contohnya toilet, karena durasi penggunaannya untuk perempuan lebih lama daripada laki-laki sehingga itu bisa juga jadi pertimbangan,” ujarnya.

Arifah menambahkan, penataan kamar bagi jemaah juga perlu diperhatikan.

Idealnya, kata dia, satu kamar tidak hanya diisi jemaah dengan kelompok usia yang sama, melainkan dicampur antara yang muda dan lansia agar bisa saling membantu.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifah Fauzi. (Foto dok, ist)
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi meminta penambahan petugas haji perempuan untuk membantu jemaah. (Foto dok, ist)

“Bila ada jemaah yang lansia, maka pendamping harus buat perjanjian tidak akan meninggalkan jemaah haji yang didampingi. Jadi tidak bisa sepenuhnya diserahkan kepada petugas, karena jumlah petugas sangat terbatas,” katanya.

Baca Juga: Kemenag Tegaskan Pendaftaran Petugas Haji 2025 di Facebook Hoaks, Cek Faktanya di Sini

Meski mengusulkan penambahan petugas haji perempuan, Arifah mengaku tidak bisa menyebut angka pasti.

Menurutnya, hal itu merupakan kewenangan Kementerian Agama sebagai penyelenggara.

"Kalau angka (tambahannya) saya nggak berani menentukan karena bukan wilayah kami, paling tidak ada pelatihan yang maksimal untuk para petugas haji," tuturnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI