Selain Puluhan Kendaraan Mewah, KPK Sita Uang Rp170 Juta dan USD 2.201 dari OTT Wamenaker Noel

Jum'at, 22 Agustus 2025 | 17:22 WIB
Selain Puluhan Kendaraan Mewah, KPK Sita Uang Rp170 Juta dan USD 2.201 dari OTT Wamenaker Noel
Selain Puluhan Kendaraan Mewah, KPK Sita Uang Rp 170 Juta dan USD 2.201 dari OTT Wamenaker Noel . (ANTARA/Rio Feisal)

Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan sejumlah barang bukti yang diamankan dalam rangkaian operasi tangkap tangan (OTT) kasus dugaan pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait urusan sertifikasi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

Dari OTT ini, KPK menangkap 14 orang, kemudian menetapkan 11 orang sebagai tersangka, termasuk Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Noel.

Barang bukti tersebut berupa 22 unit kendaraan dan uang tunai yang diduga terkait atau berasal dari hasil tindak pidana pemerasan.

“Uang tunai sejumlah kurang lebih Rp170 juta dan USD 2.201,” kata Ketua KPK Setyo Budiyanto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025).

Barang bukti tersebut diamankan dari para tersangka. Setyo menjelaskan nilai barang bukti itu cukup tinggi lantaran praktik pemerasan sudah berlangsung cukup lama.

Penampakan Wamenaker Immanuel Ebenezer alias saat dijejerkan dengan tersangka lain kasus pemerasan yang diungkap oleh KPK. (Suara.com/Dea)
Penampakan Wamenaker Immanuel Ebenezer alias saat dijejerkan dengan tersangka lain kasus pemerasan yang diungkap oleh KPK. (Suara.com/Dea)

“Hal ini relevan bahwa praktik dugaan pemerasan ini sudah terjadi sejak beberapa l periode waktu sebelumnya, dalam penyidikan perkara ini yaitu sejak tahun 2019 sampai dengan saat ini,” ujar Setyo.

Lebih lanjut, dia memerinci 12 unit kendaraan roda empat dari Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personil K3 Irvian Bobby Mahendro, satu unit mobil dari Sub Koordinator Keselamatan Kerja Ditjen Bina K3 Subhan, dan satu unit mobil dari Direktur Bina Kelembagaan Hery Sutanto.

Selain itu, satu unit mobil diamankan dari Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Gerry Aditya Herwanto Putra, enam unit sepeda motor dari Bobby, dan satu unit sepeda motor dari Noel.

Drama Tangis-Senyum Noel di KPK

Baca Juga: Resmi Tersangka Kasus Pemerasan, Tangis Wamenaker Noel di KPK Cuma Air Mata Buaya?

Sebelum dipamerkan ke depan publik, Noel sempat menitikan air mata. Drama tangis Noel itu terjadi saat pimpinan KPK hendak memulai konferensi pers di hadapan awak media

Pantauan Suara.com, Ketua Relawan Prabowo Mania 08 yang dulunya adalah relawan Jokowi Mania (Joman) itu sempat menyeka air matanya dengan kondisi tangan terborgol.

Namun, belum tahu apa yang menyebabkan Noel menangis saat dirinya resmi mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye itu.

Tak disangka, setelah drama air mata, Noel pun mendadak mengangkat kedua tangannya yang sudah terborgol. Saat pamer pose kepalan tangan, Noel juga turut menebar senyum ke arah para pewarta.

Penampakan Wamenaker Immanuel Ebenezer alias saat dijejerkan dengan tersangka lain kasus pemerasan yang diungkap oleh KPK. (Suara.com/Dea)
Penampakan Wamenaker Immanuel Ebenezer alias saat dijejerkan dengan tersangka lain kasus pemerasan yang diungkap oleh KPK. (Suara.com/Dea)

OTT Noel Jerat 11 Tersangka

Dalam kasus kasus dugaan pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait urusan sertifikasi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), KPK resmi menetapkan 11 orang tersangka. Kasus pemerasan yang melibatkan Noel terungkap setelah KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) pada Rabu (20/8/2025) lalu. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?