Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: 7 Panggilan Darurat Istri ke Polsek Menteng Tak Terjawab

Minggu, 24 Agustus 2025 | 11:24 WIB
Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: 7 Panggilan Darurat Istri ke Polsek Menteng Tak Terjawab
Subaryono, ayah Arya Daru Pangayunan dan kuasa hukum istri Arya Daru, menggelar konferensi pers, Sabtu (23/8/2025). [Tangkapan layar akun Youtube]

Suara.com - Misteri kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan, masih terus memunculkan tanda tanya publik.

Padahal, polisi menyimpulkan bahwa almarhum mengakhiri hidupnya dengan cara tragis.

Pihak keluarga Arya Daru mengungkap kejanggalan respons aparat kepolisian pada malam penemuan jenazah. 

Istri almarhum, Meta Ayu Puspitantri, dilaporkan sempat melakukan tujuh kali panggilan telepon darurat ke Polsek Menteng yang tidak mendapatkan jawaban.

Meta Ayu Puspitantri, yang panik karena tidak dapat menghubungi sang suami, berinisiatif mencari bantuan pihak kepolisian setempat.

Tercatat, ia berusaha keras menghubungi Polsek Menteng sebelum suaminya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Menanggapi informasi krusial ini, Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi memastikan bahwa pihaknya akan melakukan penelusuran internal secara mendalam untuk mengklarifikasi dugaan tersebut. 

Rezha menyatakan akan mengonfirmasi langsung kepada penyelidik yang bertugas pada malam kejadian untuk mengetahui alasan di balik tidak diresponsnya panggilan darurat itu.

"Nanti kami konfirmasi ke penyelidik terkait hal tersebut," kata Rezha saat dikonfirmasi, Minggu (24/8/2025).

Baca Juga: Derita Ayah Arya Daru: Kehilangan Anak Semata Wayang di Saat Istri Berjuang Melawan Kanker

Namun, Rezha belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut mengenai detail panggilan telepon yang dilakukan oleh istri Arya Daru. 

Ia hanya menegaskan komitmen pihaknya untuk mendalami setiap laporan dan informasi yang disampaikan oleh pihak keluarga guna mengungkap tabir misteri kematian sang diplomat.

Kronologi

Sebelumnya diberitakan, Kuasa Hukum Keluarga Arya Daru, Dwi Librianto membeberkan kronologi lengkap sebelum diplomat muda Kemlu itu ditemukan meninggal dunia. 

Menurutnya, Meta Ayu sudah berulang kali berupaya menghubungi suaminya sepanjang malam, namun tidak berhasil.

Peristiwa bermula pada Senin malam, 7 Juli 2025, ketika Meta Ayu berusaha menghubungi Arya sekitar pukul 21.20 WIB.

Tetapi panggilan telepon tidak tersambung bahkab pesan melalui aplikasi WhatsApp yang terkirim hanya menunjukan centang satu.

"Pita (Meta Ayu) tidak dapat menghubungi suaminya Daru karena WA-nya tidak aktif dan hanya centang satu," kata Dwi di Kota Yogyakarta, Sabtu (23/8/2025).

Arya Daru Pangayunan (Instagram)
Kasus meninggalnya diplomat muda Arya Daru Pangayunan kini masih menjadi misteri. (Instagram)

Merasa khawatir, Meta Ayu kemudian mencoba menghubungi penjaga kos Arya, Siswanto. Namun, nomor telepon Siswanto tidak bisa menerima pesan WhatsApp.

Sekitar pukul 00.14 WIB pada 8 Juli, Meta Ayu memutuskan menghubungi Polsek Menteng melalui nomor resmi 021-31926390. 

"7 kali istrinya menghubungi Polsek Menteng," kata Dwi.

Menurut Dwi, nomor tersebut hingga kini masih aktif dan terdaftar sebagai nomor Polsek Menteng. Namun, pada malam kejadian, tidak ada satu pun respons dari pihak kepolisian.

Setelah panggilan tak kunjung direspons, Meta Ayu kembali meminta bantuan Siswanto untuk mengecek kamar suaminya. 

Pagi harinya, Siswanto akhirnya membuka kamar Arya Daru dan menemukan sang diplomat muda sudah tidak bernyawa dengan kondisi kepala terlilit lakban.

Meski begitu, hasil penyelidikan awal polisi menyebut tidak ada unsur pidana dalam kasus kematian Arya Daru.

Polisi memastikan Arya meninggal dunia tanpa adanya keterlibatan pihak lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?