Kapolri Minta Maaf Pengemudi Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob

Kamis, 28 Agustus 2025 | 23:12 WIB
Kapolri Minta Maaf Pengemudi Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo minta maaf dan menyesalkan insiden pengemudi ojol yang dilindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob di kawasan Jakarta Selatan pada Kamis (28/8/2025). [Istimewa]
Kesimpulan
  • Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo minta maaf ojol tewas dilindas rantis Brimob.
  • Polisi sedang mencari keberadaan korban ojol yang dilindas rantis Brimob.
  • Insiden ini terjadi di tengah demonstrasi menuntut pembubaran DPR di Jakarta.

Suara.com - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf dan menyesalkan insiden pengemudi ojek online (ojol) yang dilindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob di kawasan Jakarta Selatan.

Pengemudi ojol itu diketahui dilindas rantis Brimob di Pejompongan, Jakarta Pusat pada Kamis sore (28/8/2025), di tengah-tengah demonstrasi menuntut pembubaran DPR. Kabarnya korban kini berada di RSCM, Jakarta Pusat.

“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban serta seluruh keluarga dan juga seluruh keluarga besar ojol,” kata Kapolri kepada awak media di Jakarta, Kamis malam.

Kapolri mengatakan bahwa jajaran tengah mencari keberadaan sopir ojol tersebut.

“Sampai saat ini, kami sedang minta Kapolda Metro Jaya, Kadiv Propam Polri, dan tim Pusdokkes Polri untuk mencari keberadaan korban,” katanya.

UPDATE BERITA:  Driver Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Bernama Affan Kurniawan

Selain itu, dia juga telah memerintahkan Divisi Propam Polri untuk menangani peristiwa ini lebih lanjut.

Insiden dilindasnya ojol oleh rantis Brimob terekam oleh kamera warga pada Kamis sore. Dalam video yang viral di media sosial itu, tampak rantis Brimom menabrak ojol yang berada di tengah kerumunan demonstran, sempat berhenti sejenak, sebelum akhirnya melindas lelaki berjaket hijau tersebut.

Baca Juga: Innalillahi! Pengemudi Ojol yang Dilindas Mobil Rantis Brimob Meninggal Dunia

Rantis Brimob itu kemudian melesat dikejar massa, hingga ke Jalan Layang Non-Tol Casablanca. Informasi yang diperoleh, rantis Brimob itu kemudian melarikan diri ke markas Brimob Kwitang, Jakarta Pusat.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Asep Edi Suheri telah meminta kepada seluruh aparat keamanan yang mengawal aksi unjuk rasa pada Kamis agar tidak melakukan tindakan agresif.

"Tindakan represif hanya dilakukan oleh tim Reskrim terhadap massa yang bertindak anarkis. Penggunaan gas air mata pun hanya boleh dilakukan atas perintah langsung Kapolda," kata Asep.

Dia mengatakan Polda Metro Jaya menurunkan sebanyak 4.500 lebih personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh elemen buruh di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat.

Untuk itu, dia menegaskan kepada seluruh personel agar mengedepankan sikap humanis dan terukur dalam bertugas, serta tidak bergerak sendiri, tetap kompak, dan selalu berkoordinasi dengan komandan lapangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?