Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan

Minggu, 26 Oktober 2025 | 07:28 WIB
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan keterangan di Bandung. ANTARA/Ricky Prayoga
Baca 10 detik
  • Dedi Mulyadi pertanyakan iklan sumber air Aqua yang tak sesuai.

  • Fakta: iklan lawas benar, sebelum terjadi bencana longsor.

  • Sikapnya saat sidak justru menuai kritik keras dari warganet.

Suara.com - Usai sumber air Aqua jadi perbincangan akibat konten YouTubenya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali menyambangi perusahaan air mineral terbesar tersebut.

Kali ini, kunjung Dedi Mulyadi bertujuan menjawab protes konsumen terkait sumber air Aqua yang dinilai tak sesuai iklannya, yakni berasal dari mata air pegunungan.

Pada kontennya, Dedi Mulyadi berusaha menjelaskan kembali pemahaman banyak orang terkait sumber air Aqua yang sesuai dengan iklannya.

Menurutnya, orang-orang yang sekarang ini protes karena mengira air Aqua berasal dari mata air pertama pegunungan yang dialirkan melalui pipa dan akhirnya dikemas ke dalam botol atau galon.

"Pemahaman orang itu adalah air Aqua itu air yang begini, karena bapak pasang iklannya gitu. Ambil dari puncaknya, Aqua ambil dari mata air pertamanya lewat pipa. Kemudian, dibuat jadi air galon yang diminum setiap hari," ujar Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menyuarakan persepsi konsumen Aqua dalam konten YouTubenya, Sabtu 25 Oktober 2025.

Saat seorang karyawan Aqua hendak menjelaskan alasan perusahaanya melakukan pengeboran untuk mengambil sumber air terbaik dari pegunungan yang meresap ke tanah.

Dedi Mulyadi langsung memotong dan menekankan pentingnya transparansi dalam beriklan.

"Bor itu buat ngambil sumber airnya...," ujar karyawan tersebut sebelum penjelasannya terputus.

"Jangan disebutkan mata airnya dari gunung, mata airnya dari tanah. Harusnya iklannya gitu, kalau sekarang pelanggannya mempertanyakan ya wajar dong," tegas Dedi Mulyadi.

Baca Juga: Respons Lama Raisa Disorot usai Gugat Cerai Hamish Daud: Cari yang Bener Ya!

Saat melihat ada pipa besar yang mengaliri air langsung dari mata air pegunungan di sekitar pabrik Aqua, Dedi Mulyadi pun kembali menanyakan sumber air Aqua dulunya.

Salah satu karyawan lantas menjelaskan bahwa pipa besar yang mengaliri air langsung dari mata air utama pegunungan itu dulunya milik perusahaan Aqua.

Belum sampai selesai karyawan tersebut menjelaskannya, Dedi Mulyadi kembali memotong dan menyimpulkan bahwa iklan Aqua bahwa airnya berasal dari mata air pegunungan itu sudah sesuai fakta.

Karena dulunya, sumber air Aqua benar-benar dari mata air pegunungan yang dialiri melalui pipa besar tersebut.

"Ini pipa Aqua dulunya dari sumber mata air langsung," ungkap salah satu karyawan Aqua.

"Berarti dulu waktu Aqua dibangun di sini sesuai dengan iklan, yaitu airnya dari mata air pegunungan. Ya itu ngambilnya dari sini, ini kan tidak ngebor," simpul Dedi Mulyadi.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI