Kebakaran Hebat di Palmerah Hanguskan 50 Rumah, 350 Warga Mengungsi

Senin, 17 November 2025 | 07:29 WIB
Kebakaran Hebat di Palmerah Hanguskan 50 Rumah, 350 Warga Mengungsi
Ilustrasi--Kebakaran hebat terjadi di Palmerah, Jakarta Barat. (Suara.com/Faqih)
Baca 10 detik
  • Kebakaran hebat di Palmerah, Jakarta Barat, menghanguskan 50 rumah padat penduduk.

  • Sebanyak 350 jiwa terpaksa mengungsi, satu warga mengalami luka ringan akibat tersetrum.

  • Penyebab diduga korsleting listrik, kerugian ditaksir mencapai angka Rp1,3 miliar.

Suara.com - Kebakaran besar melanda permukiman padat penduduk di Kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, pada Minggu (16/11/2025) sore. Sedikitnya 50 rumah hangus dilalap api, menyebabkan 350 warga kehilangan tempat tinggal dan satu orang mengalami luka ringan.

Insiden ini terjadi di Jalan Pelita VIII RT 09/04 sekitar pukul 16.30 WIB. Api dengan cepat membesar dan merembet karena padatnya bangunan di lokasi tersebut.

Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, mengonfirmasi skala kerusakan yang ditimbulkan.

“Sebanyak 50 rumah tinggal terdampak, dihuni oleh 100 KK dengan total 350 jiwa,” ujar Yohan kepada wartawan.

Dugaan awal, penyebab kebakaran dipicu oleh korsleting listrik. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk memastikan sumber api.

Sebanyak 21 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api baru berhasil dipadamkan sepenuhnya lebih dari dua jam kemudian, tepatnya pada pukul 18.42 WIB.

Dalam kejadian ini, seorang warga bernama Hery (39) mengalami luka ringan akibat tersetrum saat berusaha menyelamatkan diri.

“Korban sudah ditangani oleh tim PMI di lokasi,” kata Yohan.

Saat ini, 350 warga yang terdampak telah diungsikan ke Lapangan Taman Jati, yang dijadikan sebagai posko penampungan sementara. BPBD DKI Jakarta memperkirakan total kerugian materiel akibat kebakaran ini mencapai Rp1,3 miliar.

Baca Juga: Cerita Unik Damkar! Tak Hanya Padamkan Api, tapi Redam Panas Rumah Tangga

Pihak BPBD memastikan akan terus memantau dan memenuhi kebutuhan para pengungsi.

×
Zoomed

VIDEO TERKAIT

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI