Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat

Bangun Santoso Suara.Com
Kamis, 20 November 2025 | 22:50 WIB
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
Polisi menangkap terduga pembegal bersenjata api berinisial ST di Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Rabu (19/11/2025) malam. ANTARA/Risky Syukur
Baca 10 detik
  • Dua begal berinisial ST dan TZ ditangkap Polsek Tambora setelah diduga melakukan aksi kejahatan sebanyak 28 kali.
  • Kedua pelaku telah berulang kali beraksi di berbagai lokasi Jakarta Barat, termasuk aksi terakhir pada Sabtu (15/11).
  • Pelaku ST merupakan mantan narapidana, dan polisi akan mendalami dugaan keterlibatannya dalam kasus pencurian motor.

Suara.com - Sepak terjang dua begal sadis berinisial ST dan TZ akhirnya terhenti di tangan aparat Polsek Tambora, Jakarta Barat. Namun, yang lebih mengejutkan adalah rekam jejak kejahatan mereka yang ternyata sudah meresahkan warga di puluhan lokasi.

Tak tanggung-tanggung, komplotan ini diduga telah melancarkan aksinya sebanyak 28 kali.

Fakta ini diungkap langsung oleh Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Sipayung, yang menegaskan bahwa kedua pelaku merupakan pemain lama yang kerap berpindah-pindah lokasi untuk menggasak harta korbannya.

"Berdasarkan informasi, dari Polsek Tambora maupun dari Resmob Polres, dia ada 28 TKP (tempat kejadian perkara)," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Sipayung kepada wartawan di Jakarta, Kamis (20/11/2025).

Arfan memastikan bahwa kejahatan yang dilakukan ST dan TZ bukan aksi tunggal, melainkan serangkaian perampokan dan pencurian yang terjadi berulang kali dan menyasar berbagai target di wilayah Jakarta Barat.

"Jadi, ada beberapa banyak TKP yang dilakukan oleh pelaku. Memang ini berulang-ulang kali. Secara spesifik, nanti akan dijelaskan pada saat rilis," kata Arfan sebagaimana dilansir Antara.

Salah satu aksi terakhir mereka yang terekam CCTV terjadi pada Sabtu (15/11) pagi di Jalan Songsi Dalam 3, Tanah Sereal. Sepasang suami istri yang tengah melintas menjadi korban.

Pelaku yang berjumlah dua orang merampas ponsel korban setelah mengancam menggunakan senjata tajam dan sebuah airsoft gun.

Menurut Ketua RW 06, M Saad, insiden brutal itu terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Ia menduga, niat awal pelaku sebenarnya adalah mencuri burung, namun gagal karena rumah target terkunci.

Baca Juga: Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas

"Tak lama, pasutri itu lewat naik motor, kebetulan si istri pegang hp," jelas Saad. Niat jahat mereka pun langsung beralih ke pasangan tersebut.

Kecurigaan warga terhadap pelaku, khususnya ST, ternyata sudah lama terpendam. Ketua RT 01 RW 08 Tanah Sereal, Nurhikmah, mengungkapkan bahwa ST adalah seorang mantan narapidana.

Kecurigaan semakin menguat ketika salah seorang warga di lingkungan sekitar kehilangan sepeda motornya, tak lama setelah ST bebas dari penjara.

"Saya tak menuduh. Jadi, pas kejadian dia habis keluar dari penjara, selang dua minggu motor di RT sebelah situ hilang," kata Nurhikmah kepada wartawan usai penangkapan pelaku ST, Rabu (19/11) malam.

Pihak kepolisian pun akan mendalami dugaan keterlibatan ST dalam kasus pencurian sepeda motor tersebut.

"Konfirmasi itu nanti akan disampaikan saat rilis oleh Polsek Tambora," kata Arfan.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI