Baca 10 detik
- Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya menanggapi desakan penetapan status bencana nasional dalam konferensi pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jumat (19/12/2025).
- Penanganan bencana di tiga provinsi Sumatra telah dilakukan pemerintah pusat berskala nasional sejak 26 November, melibatkan lebih dari 50 ribu personel.
- Presiden telah menggelontorkan Rp60 triliun dari APBN untuk pemulihan pascabencana, serta mengirimkan ratusan sarana transportasi dan alat berat.
"Kemudian, kalau tidak bencana nasional, pemulihan infrastruktur hanya di daerah. Semuanya sudah digerakkan ke sana. Perlu waktu, makanya kita sama-sama," sambungnya.
Teddy mengatakan perlahan kondisi jalan dan jembatan yang terputus mulai tersambung.
"Jembatan sudah langsung dibuktikan, satu minggu, tujuh sampai sepuluh hari, jadi. Itu yang kerja bukan satu dua orang. Semua warga di situ kerja. Dan itulah, dukung semuanya, kita saling dukung di sini," kata Teddy.