Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 26 Desember 2025 | 21:25 WIB
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK tahan Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Sabtu (20/12/2025) dini hari. [Suara.com/Dea]
Baca 10 detik
  • Kejaksaan Agung merotasi 43 Kajari melalui SK tertanggal 24 Desember 2025 untuk penyegaran organisasi dan evaluasi kinerja.
  • Dua Kajari yang terseret kasus korupsi KPK, yakni Kajari HSU dan Kajari Bekasi, resmi dicopot dari jabatannya.
  • Rotasi jabatan ini juga mencakup Kajari Bangka Tengah yang tersangkut dugaan korupsi pengelolaan dana Baznas Enrekang.

Meskipun demikian, hingga saat ini status hukum Eddy Sumarman dalam perkara tersebut belum juga menemui kepastian.

Tak hanya itu, gelombang mutasi ini juga menyasar Kepala Kejaksaan Negeri Bangka Tengah, Padeli.

Jaksa Agung mencopot Padeli setelah ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di wilayah Enrekang.

Penanganan perkara Padeli kini diambil alih oleh Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung.

Jabatannya kini diisi oleh Abvianto Syaifulloh yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Gorontalo.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI