Suara.com - Indikator bensin pada motor merupakan salah satu komponen penting, lantaran bagian tersebut menunjukkan sisa bahan bakar yang berada di tangki.
Hal ini bisa memudahkan pengendara untuk memutuskan kapan waktu yang pas untuk mengisi bahan bakar.
Selain itu, indikator ini juga menjadi patokan berapa jarak yang bisa ditempuh dengan bahan bakar tersisa.
Namun ternyata bagian ini bisa saja mengalami kerusakan, ketika jarum penunjuk selalu pada posisi kosong padahal bahan bakar masih ada.
Kerusakan indikator tangki bensin ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Dilansir dari situs resmi Suzuki, berikut enam kemungkinan sebabnya.
![Ilustrasi tangki bensin sepeda motor. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/06/20/46892-tangki-bensin-sepeda-motor.jpg)
1. Aki Rusak
Penyebab indikator bensin bisa tiba-tiba tidak berfungsi salah satunya karena aki yang rusak.
Hal ini dikarenakan aki yang rusak bisa berpengaruh pada kurang akuratnya indikator bensin juga pada mesin. Jika baterai rusak atau aus, maka indikator praktis tidak menyala.
2. Komponen Fuel Sensor Rusak
Baca Juga: Enam Bulan Tak Ada Pekerjaan, Seniman Asal Bantul Rakit Robot dari Motor Bekas
Penyebab indikator bensin motor tidak berfungsi yang berikutnya bisa karena komponen pada fuel sensor-nya rusak.
Kasus ini sering sekali terjadi. Jika benar, maka harus segera dilakukan penggantian komponen yang rusak tersebut.
3. Pelampung Bensin Bermasalah
Pelampung bensin juga bisa menjadi salah satu komponen yang perlu diperhatikan ketika indikator bensin motor tidak berfungsi.
Sebab, di bagian inilah volume bahan bakar diukur, kemudian data yang didapat dikirim ke jarum indikator bensin.
Untuk melakukan pengecekan, pertama-tama coba lepaskan soket kabel lalu hubungkanlah kabel dengan pelampung tangki bensin.