Sebagian besar konsumen memilih ekspresi warna lebih gelap signature hitam dari Rolls-Royce.
Untuk menciptakan warna hitam paling gelap di industri mobil, cat berbobot 45 kg diatomisasi dan diaplikasikan ke bodi bermuatan elektrostatis berwarna putih sebelum dikeringkan dalam oven.
Proses selanjutnya, dipulas lapisan bening dua kali sebelum dipoles menggunakan tangan oleh empat perajin untuk memperoleh hasil akhir seperti permukaan piano mengilap.
Pemolesan berdurasi antara tiga dan lima jam untuk mengecat bodi ini sama sekali tidak dikenal dalam produksi massal.
Kedalaman kegelapan warna tadi berfungsi sebagai kanvas sempurna bagi klien, yang telah memberikan masukan menciptakan estetika Black Badge "hitam dan neon" dan telah menjadi ciri keluarga mobil-mobil produksi Rolls-Royce.
Agar makin selaras, coachwork yang dramatis ini dipadankan dengan maskot Spirit of Ecstasy yang diletakkan tinggi, dipoles cantik, serta Pantheon Grille posisi kontras.
Aksesoris
Untuk pelek tak kalah dramatis, digunakan Bespoke diameter 21 inci dan house style Black Badge. Laras roda berbahan 22 lapisan serat karbon diletakkan pada tiga sumbu, kemudian dilipat kembali di tepi luar pelek, membentuk total 44 lapisan serat karbon untuk kekuatan lebih besar. Hub aluminium ditempa 3D diikat pada rem menggunakan titanium seperti dikenal dalam produk-produk penerbangan.
Penutup sumbu roda adalah Floating Hubcap yang menjadi ciri khas Rolls-Royce, terlihat monogram Double R tetap tegak setiap saat.
Baca Juga: Rolls-Royce Black Badge, Refleksi Kemewahan dalam Keindahan Warna Hitam Absolut