Suara.com - Momen libur Lebaran 2022 telah berakhir. Sebagian besar masyarakat yang sebelumnya bepergian keluar kota menggunakan kendaraan pribadi seperti sepeda motor, kini telah kembali ke rumahnya masing-masing untuk menjalani rutinitas harian mereka.
Namun sebelum memulai mobilitas harian tersebut, ada baiknya pengendara memeriksa terlebih dahulu kondisi kendaraannya.
Pasalnya, pasca berpergian jarak jauh melewati beragam kondisi jalan dan kemacetan panjang khas libur lebaran, ada kemungkinan sepeda motor yang dikendarai kini tidak lagi dalam kondisi yang prima.
Berikut adalah tips perawatan dan pengecekan sepeda motor dari Yamaha selepas menempuh perjalanan libur Lebaran 2022 :
Membersihkan Motor
Langkah pertama yang perlu dilakukan oleh pengendara selepas menempuh perjalanan jarak jauh tentunya adalah membersihkan kendaraan dari kotoran yang menempel, seperti debu, tanah dan juga minyak. Karena kotoran tersebut, berpotensi menghambat kinerja komponen kendaraan atau bahkan membuatnya rusak seperti berkarat.
Caranya adalah dicuci bersih. Dan sembari mencuci sepeda motor bisa diperhatikan bagian komponen yang secara visual terlihat rusak atau mengalami kendala.
![Jangan lupa cek sepeda motor yang selesai diajak mudik dan balik Lebaran [Yamaha Indonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/11/98862-selesai-lebaran-bereskan-motor-yamaha-indonesia.jpg)
Cek Oli Mesin dan Transmisi
Salah satu bagian penting dari sepeda motor yang perlu dilakukan pengecekan setelah melakukan perjalanan jarak jauh adalah oli mesin. Baik itu volume, kekentalan, maupun warna dari cairan oli itu sendiri. Oli mesin yang masih layak pakai biasanya memiliki tekstur cairan yang masih kental dan berwarna bening serta volumenya tidak berkurang sesuai standard yang ditentukan oleh pabrikan. Idealnya penggantian oli dilakukan setiap 3.000 kilometer atau per 3 bulan.
Baca Juga: SIM Habis Saat Libur Lebaran 2022 Dapat Dispensasi, Tidak Perlu Bikin Baru
Adapun cara melakukan pengecekan kualitas oli mesin dapat dilakukan secara manual dengan memanfaatkan stik yang menyatu pada tutup oli pada mesin sepeda motor.
Sementara itu untuk motor berjenis matik, pengendara juga harus melakukan pengecekan tambahan pada oli trasnmisi dan memastikan tidak ada kebocoran di seal karet yang membuat volumenya berkurang. Selama pemakaian wajar dan normal, biasanya pemilik sepeda motor Matik disarankan untuk mengganti oli transmisi setiap 10.000 kilometer atau per 10 bulan.
Cek Aki
Komponen lain yang perlu dilakukan pengecekan adalah aki atau battery untuk memastikan kondisinya tidak lemah atau soak sehingga fungsi kelistrikan sepeda motor bekerja dengan baik, termasuk fungsi starter engine untuk menghidupkan mesin.
Pengecekan aki dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti meraba permukaan bodi aki dan memastikan tidak menggembung yang mengindikasikan bahwa kondisi aki sudah mulai rusak. Lalu gunakan juga voltmeter untuk memantau voltase aki motor yang pada kondisi normal berada di kisaran angka 12,4 volt.
Cek Filter Udara