Suara.com - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama mengatakan mengemudi dengan hati-hati dan aman dapat melindungi seluruh penumpang tiba di tujuan dengan selamat.
Meski demikian, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan.
“Mengemudi saat hujan deras memang membutuhkan perhatian ekstra karena jalan menjadi licin dan jarak pandang berkurang,” kata Ngabila kepada ANTARA di Jakarta, Selasa 12 November 2024
Ngabila mengatakan baik persiapan diri maupun kondisi mobil tidak boleh dianggap remeh dan harus betul-betul diperhatikan.
Pada pihak yang akan mengemudi misalnya, orang tersebut harus dipastikan mendapatkan waktu istirahat yang cukup setidaknya 7-8 jam setiap hari.
Tujuannya yakni menghindari respon pengemudi menjadi lambat dan fokus yang menurun.
Selain kurang tidur, pastikan pengemudi menghindari makanan berat sebelum berkendara. Karena dapat meningkatkan risiko mengantuk.
"Lebih baik konsumsi camilan sehat seperti buah atau kacang-kacangan untuk menjaga energi tanpa merasa terlalu kenyang, " katanya.
“Jangan lupa untuk selalu berhenti di suatu tempat jika diperlukan. Jika hujan terlalu deras dan visibilitas hampir nol, lebih baik anda menepi dan berhenti di tempat yang aman hingga kondisi fisik membaik,” ucap Ngabila.
Baca Juga: Deretan Kendaraan yang Terlibat Kecelakaan di Tol Cipularang, Tak Ada Mobil Eropa yang Jadi Korban
Tips Berkendara Saat Hujan
Berkendara di musim hujan membutuhkan persiapan ekstra agar tetap aman di jalan. Berikut beberapa tips untuk berkendara saat musim hujan:
1.Periksa Kondisi Kendaraan
Pastikan rem, lampu, dan wiper berfungsi dengan baik. Kondisi ban juga harus diperhatikan, karena ban yang sudah botak akan mengurangi traksi pada jalan yang basah.
2.Gunakan Lampu Utama, Bukan Lampu Hazard
Nyalakan lampu utama saat hujan untuk meningkatkan visibilitas. Jangan gunakan lampu hazard saat berkendara di tengah hujan, karena hal ini dapat membingungkan pengemudi lain.