Sebaliknya, suhu dingin bisa mengurangi kapasitas aki dan memperlambat pengisian daya. Salah satu cara mengatasi hal ini adalah dengan memasang insulasi tambahan untuk menjaga suhu aki tetap stabil, baik saat musim panas maupun dingin.
Kurangi Pemakaian Listrik saat Mesin Mati

Kebiasaan meninggalkan lampu, radio, atau perangkat elektronik menyala saat mesin mati bisa menambah beban pada aki.
Jika daya yang dibutuhkan melebihi kapasitas output alternator dalam mode pasif, aki akan cepat habis. Sebelum meninggalkan mobil, pastikan semua perangkat elektronik telah dimatikan untuk mengurangi risiko kerusakan.
Jaga Kebersihan Aki
Terakhir, pastikan permukaan aki bebas dari debu dan kotoran. Aki yang kotor lebih rentan terhadap pengosongan daya dan bahkan risiko korsleting.
Dengan menjaga aki tetap bersih, Anda tidak hanya memastikan umur aki lebih panjang, tetapi juga menghindari kerusakan yang tidak perlu.
Melakukan perawatan sederhana ini dapat memperpanjang umur aki mobil Anda dan menjaga performanya tetap maksimal. Jangan tunggu aki bermasalah—rawatlah secara rutin agar kendaraan Anda selalu siap melaju dengan lancar.
Jadi, jangan sampai aki mobil Anda cepat tekor gara-gara melakukan sederet kesalahan sepele seperti yang sudah dipaparkan di atas, ya!
Baca Juga: Persiapan Mudik 2025: Mengenal Kode pada Aki Mobil plus Tips Memilihnya
Selain itu, pastikan Anda juga memarkir mobil Anda di tempat yang layak, sehingga tak terpapar dengan sinar matahari secara konstan.