Suara.com - Asuransi Astra Garda Oto mengungkapkan saat ini sudah menyediakan layanan asuransi untuk perlindungan mobil listrik di Indonesia.
Disampaikan Marketing Retail & Business Digital Director Asuransi Astra, Wisnu Kusumawardhana, penyediaan layanan perlindungan untuk mobil listrik dari Garda Oto merupakan bentuk respons dari meningkatnya penggunaan electric vehicle (EV) di Indonesia. Walaupun secara persentase masih lebih rendah dibandingkan mobil konvensional.
“Terkait kendaraan listrik di Garda Oto, perbandingannya dengan yang ICE masih kecil, masih di bawah 5 persen,” ujar Wisnu Kusumawardhana, di Jakarta, Rabu (28 Mei 2025).
Sementara itu, Garda Oto memiliki strategi tersendiri untuk meningkatkan presentase pengguna mobil listrik agar mengasuransikan kendaraan mereka. Salah satu nya melakukan kerjasama dengan ATPM (Ageng Tunggal Pemegang Merek).
Kerja sama tersebut dilakukan untuk memastikan ketersediaan suku cadang dan memperjelas estimasi waktu yang dibutuhkan dalam melakukan perbaikan agar proses klaim asuransi menjadi lebih cepat dan efisien.
Lebih lanjut, Wisnu menjelaskan bahwa proses kerja sama dengan beberapa ATPM telah terjalin. Sementara, proses kerja sama dengan merk lainnya masih berlangsung.
“Ya, dengan beberapa ATPM sudah berlangsung, seperti Hyundai. Sementara untuk BYD dan beberapa merek lainnya masih on progress. Namun, selama hal ini masih berjalan, kita tetap bisa meng-cover klaim asuransi kendaraan mereka,” ucap Wisnu.
Selain itu, terdapat syarat dan ketentuan yang berlaku untuk setiap polis kendaraan listrik. Salah satunya, kondisi mobil harus dalam keadaan original atau sesuai standar pabrikan.

Jika kendaraan mengalami modifikasi atau pemasangan aksesori tambahan tanpa pemberitahuan kepada pihak asuransi, maka ada kemungkinan kerusakan yang terjadi tidak dapat diklaim.
Baca Juga: Tesla Sudah Keok dari BYD di Eropa
Sementara, mengenai harga premi untuk kendaraan listrik saat ini masih mengacu pada tarif yang ditetapkan oleh OJK. Namun seiring dengan bertambahnya populasi EV di masa depan, Garda Oto akan menerapkan tarif tersendiri.
Harga premi asuransi untuk kendaraan listrik diketahui akan cenderung lebih tinggi dibandingkan mobil konvensional. Perbedaan ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor teknis dan operasional.
Technical Director Asuransi Astra, Mulia K. B. Siregar, menjelaskan sejumlah faktor yang mempengaruhi harga premi kendaraan listrik yang akan relatif lebih tinggi.
“Yang berkontribusi pada loss ratio atau claim yang lebih tinggi adalah, penggunaan teknologi baru, penggantian komponen yang lebih mahal, kebutuhan bengkel yang lebih khusus, less noice, hingga sensasi driving yang berbeda yang mempunyai risiko kecelakaan lebih tinggi,” jelasnya.
Garda Oto Luncurkan Inovasi Virtual Survey
Asuransi mobil Garda Oto memperkenalkan inovasi layanan terbaru, yaitu Virtual Survey yang menawarkan kemudahan bagi pelanggan untuk mengajukan klaim dari mana saja.