Suara.com - Kaca film adalah salah satu komponen penting pada mobil yang seringkali dianggap sepele. Padahal kaca film tidak hanya berfungsi untuk menambah estetika kendaraan, tetapi juga memberikan perlindungan dari sinar UV, mengurangi panas matahari, serta meningkatkan privasi dan keamanan.
Namun sama seperti komponen lain pada mobil, faktanya kaca film juga perlu perawatan agar fungsinya tetap optimal.
Berikut tips merawat kaca film dari V-Kool, Senin (23 Juni 2025):
Mengapa Kaca Film Perlu Dirawat
Merawat kaca film bukan hanya soal menjaga tampilan tetap bersih dan jernih. Perawatan yang baik bisa
memperpanjang usia kaca film.
Selain itu, dengan perawatan yang benar, kaca film bisa bertahan sesuai atau melebihi usia pakainya.
![Proses pengerjaan kaca film V-Kool [Dok PT V-Kool Indo Lestari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/22/89481-v-kool-01.jpg)
Dengan menjaga kejernihan dan visibilitas, kaca film yang kotor atau rusak bisa mengganggu pandangan dan membahayakan pengemudi. Tidak hanya itu, lapisan penahan panas pada kaca film juga bisa menurun kualitasnya jika tidak dirawat.
Jadi ada aiknya untuk mencegah munculnya gelembung dan kerusakan dini. Pasalnya kesalahan membersihkan juga bisa merusak adhesif atau lem kaca film.
Tips Perawatan Kaca Film
Baca Juga: Pemerintah China Kehabisan Dana Subsidi Mobil Baru, Terkecoh Praktik Nakal Brand Otomotif
Untuk merawat kaca film sebenarnya tidaklah sulit. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Saat membersihkan kaca film sebaiknya menggunakan kain mikrofiber lembut. Hindari menggunakan kain kasar atau lap yang sudah kotor.
Selain itu disarankan untuk menggunakan air untuk membersihkan kaca film. Jangan gunakan cairan pembersih yang mengandung amonia, karena bisa merusak lapisan kaca film.
![Bersama Agen Pemegang Merek (APM) di Tanah Air, V-Kool menjadikan kaca filmnya menjadi original equipment manufacturer (OEM) dari beberapa tipe mobil premium atau mewah [Dok PT V-Kool Indo Lestari].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/22/60074-v-kool-02.jpg)
Jika dibutuhkan, cukup gunakan cairan pembersih berbahan dasar air yang dicampur beberapa tetes shampoo lembut.
Hindari menyemprot cairan langsung ke kaca film.
Semprotkan cairan ke kain terlebih dahulu, lalu lap secara perlahan. Ini menghindari cairan merembes ke tepi film dan merusak perekatnya.
Bersihkan secara teratur, tetapi jangan terlalu sering. Membersihkan kaca film satu kali seminggu sudah cukup, supaya tidak terlalu menyita waktu.