Suara.com - Di tengah gempuran motor matic dan sport modern, ada satu nama dari masa lalu yang menolak untuk dilupakan yaitu Suzuki Shogun.
Bagi generasi milenial, nama ini mungkin membangkitkan nostalgia akan era keemasan motor bebek di akhir 90-an hingga awal 2000-an.
Bukan sekadar kenangan, motor Suzuki Shogun lawas, terutama generasi awal, kini kembali dilirik sebagai motor bekas dengan performa yang tak bikin was-was.
Motor yang pertama kali meluncur sekitar tahun 1995 ini menjadi gebrakan dari Suzuki sebagai motor bebek 4-tak pertamanya.
Dengan desainnya yang serba bongsor dan membulat pada generasi pertama, ia mendapat julukan ikonik "Shogun Kebo".
Meski terlihat gemuk, jangan remehkan kemampuannya. Inilah motor yang pada masanya menjadi lawan tangguh bagi para kompetitor.
Performa 'Shogun dilawan'
Tagline legendaris "Shogun Dilawan?!" bukan isapan jempol belaka.
Pada masanya, motor ini memang punya reputasi sebagai bebek kencang yang sulit ditandingi. Mari kita bedah apa saja yang membuatnya begitu spesial.
Baca Juga: Motor Bekas Yamaha MX King 150 2022 Harganya Berapa per Agustus 2025? Simak Spesifikasinya
Mesin High-Revving yang Bertenaga: Suzuki Shogun 110 dibekali mesin 4-tak berkapasitas 109cc, OHC 2 katup, yang mampu menghasilkan tenaga hingga 9,8 PS.
Angka ini terbilang besar di kelasnya, bahkan melampaui beberapa motor bebek ber-cc lebih besar di kemudian hari.
Mesinnya punya karakter "high revving engine" atau doyan putaran tinggi, membuatnya gesit dan responsif.
CDI Tanpa Limiter yang Jadi Harta Karun: Inilah bagian paling ikonik dari Shogun Kebo generasi pertama (1995-1997).
Unit Capacitor Discharge Ignition (CDI) orisinalnya tidak memiliki pembatas putaran mesin (limiter).
Hal ini membuat potensi tenaga mesinnya bisa dieksplorasi lebih jauh, tak heran CDI Shogun Kebo menjadi barang langka yang diburu para pehobi kecepatan hingga mekanik balap.[1][6]
Handling Lincah dan Konstruksi Ramping: Meskipun generasi pertama dijuluki "Kebo", Suzuki kemudian merilis generasi Shogun 110R dengan bodi yang lebih ramping dan sporty untuk menyaingi kompetitor.
Konstruksi motor yang ramping dipadukan dengan tenaga mumpuni membuatnya andal untuk melibas kemacetan maupun diajak turing antarkota.
Tertarik untuk bernostalgia?
Performa Mesin: Terkenal bandel, bertenaga, dan punya perpindahan transmisi yang masih terasa halus untuk usianya.
Harga Bekas Terjangkau: Anda bisa mendapatkan unit Suzuki Shogun lawas dengan harga mulai dari Rp2 jutaan hingga Rp3,5 jutaan untuk kondisi standar.
Potensi Restorasi: Dengan semakin banyaknya peminat, merestorasi Shogun lawas bisa menjadi investasi yang menarik.
Unit yang terawat baik atau hasil restorasi bisa memiliki harga jual yang tinggi, bahkan mencapai Rp7 jutaan atau lebih.