-
Tiga kecelakaan Xiaomi SU7 viral di China, dua di antaranya menyebabkan korban tewas terbakar.
-
Kecelakaan terbaru di Chengdu menewaskan pengemudi karena pintu elektrik gagal dibuka saat mobil terbakar.
-
Total 116.887 unit Xiaomi SU7 terdampak recall usai serangkaian insiden keselamatan serius.
Sementara satu penumpang di belakang meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit. Kecelakaan terjadi di ruas jalan tol Chiqi pada 29 Maret malam.
Perwakilan perusahaan bergerak cepat dan membentuk tim khusus untuk menyelidiki kecelakaan tragis ini.
Laporan media sosial, termasuk unggahan Douyin oleh ibu korban, mengklaim pintu terkunci secara otomatis setelah kecelakaan, menjebak penumpang saat mobil terbakar.
Xiaomi tidak dapat memverifikasi fungsi pintu, mencatat adanya tombol buka kunci darurat, tetapi efektivitasnya masih belum jelas.
2. Kecelakaan Konvoi Pernikahan yang Melibatkan Xiaomi SU7 (Mei 2025)
Pada 25 Mei 2025, terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan empat unit sedan Xiaomi SU7 di Hefei, Provinsi Anhui, China.
Menurut laporan dari Carnewschina pada Kamis (29/5), insiden ini menjadi viral di berbagai platform media sosial China karena mobil-mobil yang bertabrakan tersebut adalah bagian dari konvoi mobil pengantin.
Berdasarkan kesaksian dan video yang tersebar di Weibo, kecelakaan bermula ketika mobil SU7 paling depan dalam konvoi melakukan pengereman mendadak, menyebabkan tabrakan beruntun dari belakang di antara mobil-mobil yang mengikuti.
Meskipun seluruh penumpang dan pengemudi selamat dan kejadian tersebut digolongkan sebagai kecelakaan ringan, muncul pertanyaan dari publik mengenai kemungkinan kegagalan sistem pengereman darurat otonom (AEB) Xiaomi.
Baca Juga: Harga Jauh Lebih Murah, Kamera HP Xiaomi dan Tecno Ini Mampu Ungguli iPhone
Meski begitu, hingga kini belum ada bukti yang mengaitkan kecelakaan tersebut dengan adanya kerusakan teknis pada kendaraan.
3. Kecelakaan Xiaomi SU7 Ultra, Pengemudi Tewas Terbakar (Oktober 2025)
Kecelakaan fatal yang terjadi pada hari Senin di Chengdu, Cina, melibatkan sedan listrik SU7 Ultra dan menewaskan pengemudinya.
Insiden ini, yang menurut polisi disebabkan oleh mengemudi dalam keadaan mabuk, kembali memicu kekhawatiran serius mengenai gagang pintu mobil listrik.
Kekhawatiran tersebut muncul setelah rekaman dan laporan dari saksi mata menunjukkan bahwa orang-orang yang melihat kejadian tersebut gagal membuka pintu mobil untuk menyelamatkan pengemudi sebelum kendaraan tersebut dilalap api.
Meskipun ada spekulasi luas di kalangan warganet bahwa pintu kendaraan terkunci secara otomatis, sehingga menghambat upaya penyelamatan, pihak berwenang belum memberikan konfirmasi resmi mengenai dugaan kegagalan sistem pintu elektronik.