- Mobil dinas Presiden Soeharto pernah diisi bensin oplosan.
- SPBU yang bersalah keesokan harinya langsung ditutup.
- Seorang teknisi sigap mencegah mobil presiden mogok di jalan.
Suara.com - Di balik citra kepemimpinan kuat Presiden Soeharto yang terjaga selama 32 tahun, tersimpan sebuah rahasia menegangkan yang nyaris mencoreng wibawa negara di hadapan tamu internasional.
Sebuah insiden yang tak terekspos media pada masanya: mobil dinas kepresidenan, Mercedes-Benz S 600, ternyata diisi bensin yang telah dicampur dengan minyak tanah.
Peristiwa genting ini menjadi salah satu fragmen sejarah yang tak terlupakan bagi mereka yang bekerja di lingkar dalam Istana.
Kisah ini dibeberkan langsung oleh Jongkie Sugiarto, seorang saksi mata sekaligus tokoh kunci yang berhasil mencegah bencana, yang saat itu menjabat sebagai teknisi mobil kepresidenan Indonesia.
Tugasnya sederhana namun krusial, yakni memastikan setiap kendaraan yang digunakan kepala negara berada dalam kondisi sempurna.
![Mantan Presiden Indonesia, Soeharto. [Ist]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/27/75429-mantan-presiden-indonesia-soeharto-ist.jpg)
Cerita bermula ketika Indonesia sedang dalam persiapan protokoler tingkat tinggi untuk menyambut kedatangan Presiden India.
Seluruh elemen di kompleks Bina Graha bekerja dalam ritme yang cepat dan presisi.
Di tengah kesibukan itu, Jongkie mendapat perintah khusus untuk memeriksa kesiapan mobil dinas utama Presiden Soeharto, yang akan digunakan untuk menjemput tamu negara dari Bandara Halim Perdanakusuma.
Saat mesin Mercy S 600 yang gagah itu dihidupkan, kejanggalan langsung terdeteksi.
Baca Juga: Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
Sebuah aroma aneh dan tak biasa menyeruak ke dalam kabin begitu pendingin udara (AC) dinyalakan.
Insting teknis Jongkie langsung bekerja. Ia mengenali bau itu sebagai aroma minyak tanah.
Seketika, firasat buruk menghampirinya.
“Matilah ini!” ujarnya mengenang momen penuh ketegangan tersebut.
Ia sadar betul, jika dugaannya benar, ia sedang berhadapan dengan masalah yang bisa berakibat fatal.
Setelah pemeriksaan cepat dan mendalam, ketakutannya terbukti. Bensin yang baru saja diisikan ke dalam tangki bahan bakar mobil VVIP itu positif telah terkontaminasi minyak tanah.