Ban motor dapat diindikasikan rusak permanen jika karet kembang ban lepas dan cacat. Kemudian ada perubahan bentuk bundelan kawat yang keluar, terdapat lubang di sisi ban motor, dan kerusakam akibat oli atau zat korosif. Jika mendapati ban rusak permanen, maka disarankan untuk menggantinya dengan yang baru.
4. Performa Berkendara Mengalami Penurunan
Ketika kamu sudah merasakan adanya perubahan dalam performa berkendara, misalnya seperti kurangnya traksi atau ketidakstabilan dalam perjalanan. Maka hal itu dapat menjadi indikasi bahwa ban motor sudah tidak lagi bekerja secara optimal, sehingga harus segera diganti yang baru.
5. Ban Tidak Seimbang atau Mengalami Getaran
Motor yang berjalan tidak seimbang atau mengalami getaran yang kurang nyaman ketika berkendara bisa jadi pertanda adanya masalah pada ban. Hal tersebut bisa terjadi lantaran ban merupakan permukaan yang pertama kali bersentuhan dengan jalanan. Selain pengecekan dan penyesuaian keseimbangan, penggantian ban juga perlu dilakukan.
6. Indikator Tekanan Ban
Kini, banyak merek ban motor yang sudah dilengkapi dengan indikator tekanan. Jika indikator tekanan ban menunjukkan angka yang rendah secara terus-menerus, kemungkinan besar hal itu menunjukkan adanya masalah di dalam struktur ban atau klep. Dengan begitu, kamu harus segera diperiksa dan ganti ban jika perlu.
7. Bentuk Ban Tidak Rata
Apabila kondisi ban terlihat tidak rata atau timbul benjolan di permukaan ban, maka hal itu bisa menjadi tanda bahwa ban mengalami masalah pafa bagian struktural.
Ban denga bentuk yang tidak rata pasti akan memengaruhi stabilitas motor, terutama ketika membawa beban. Hal itu akan mempengaruhi kenyamanan bahkan menimbulkan risiko ketika berkendara, sehingga wajib untuk segera mengganti ban motor yang baru.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
Demikian ulasan tentang ban motor kapan diganti. Setelah mengetahui masa pemakaian dan ciri-ciri ban yang harus diganti, maka sebaiknya kamu lebih memperhatikan penggunaan ban di kendaraanmu.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari