Infografis
- Pada Desember 2025, pasar mobil bekas dibanjiri Wuling Air EV bekas dengan harga terjangkau.
- Wuling Air EV Standard Range bekas dijual sekitar Rp105 juta hingga Rp115 juta.
- Penurunan harga disebabkan munculnya pesaing baru dan pembaruan model Air EV di tahun 2024-2025.
Suara.com - Di tahun 2025, pasar pasar mobil bekas mulai kebanjiran unit mobil listrik pre-loved dengan harga yang jauh lebih menggoda. Salah satu primadona yang paling dicari tentu saja Wuling Air EV.
Pernah menjadi mobil listrik terlaris saat peluncurannya, kini unit bekas Wuling Air EV mulai membanjiri bursa mobil bekas daring maupun showroom di Jabodetabek.
Menariknya, depresiasi harga mobil mungil ini cukup signifikan. Ini menjadikannya opsi "Best Value" bagi kaum mendang-mending yang ingin beralih ke kendaraan bebas emisi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Lantas, berapa harga pasaran Wuling Air EV bekas di akhir tahun 2025 ini? Apakah benar harganya sudah menyentuh angka psikologis Rp 100 jutaan?
Harga Bekas Terkoreksi, Waktunya Beli?
Berdasarkan pantauan di berbagai situs jual beli mobil bekas pada Desember 2025, harga Wuling Air EV lansiran 2022 dan 2023 mengalami koreksi yang cukup menarik.
Untuk varian Standard Range (jarak tempuh 200 km), harga bekasnya kini sudah bisa ditemukan di kisaran Rp105 juta hingga Rp115 juta.
Angka ini tentu sangat menggiurkan mengingat harga barunya dulu berada di atas Rp200 juta.
Dengan bujet setara mobil LCGC bekas tahun tua, Anda sudah bisa mendapatkan mobil tahun muda yang bebas aturan ganjil-genap.
Sementara itu, varian yang paling banyak diincar, yakni Long Range (jarak tempuh 300 km), harganya kini bertengger di kisaran Rp135 juta hingga Rp155 juta tergantung kondisi dan kilometer.
Baca Juga: Belajar dari Tragedi Baterai Drone, Pemilik Mobil Listrik Diminta Waspada
Penurunan harga ini membuat varian Long Range menjadi sangat worth it karena fitur yang ditawarkan jauh lebih lengkap. Contohnya seperti layar ganda yang futuristik dan sistem pengecasan yang lebih fleksibel.
Kenapa Harganya Bisa Turun?
Penurunan harga ini wajar terjadi karena beberapa faktor.
Pertama, munculnya banyak pesaing baru di segmen micro-EV dari pabrikan Tiongkok lainnya seperti DFSK dan Neta di tahun 2024-2025, yang memaksa harga pasar menyesuaikan diri.
Kedua, adanya update model atau varian baru (seperti Air EV Lite) yang membuat harga unit second model awal tertekan ke bawah.
Itulah ulasan mengenai harga mobil listrik bekas Wuling Air EV. Bagi Anda yang mencari kendaraan kedua untuk mobilitas dalam kota, Wuling Air EV bekas di harga Rp110-140 jutaan adalah pilihan yang sulit ditolak di akhir 2025 ini.
Jadi, tertarik beralih ke mobil listrik lewat jalur preloved?
