Infografis
Suara.com - Masker wajah disebut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) lebih ampuh tangkal virus corona penyebab sakit Covid-19 dibanding vaksin.
Tingginya kebutuhan masyarakat terhadap masker inilah yang membuat UNIQLO meluncurkan AIRism Mask.
Masuk kataegori LifeWear, AIRism Mask ini diklaim membuat pemakainya tetap merasa sejuk dan nyaman dalam segala jenis cuaca bagi siapa saja di mana saja.
Berdasarkan keterangan yang diterima Suara.com, masker ini terdiri dari tiga lapis kain yang berkualitas tinggi untuk menyaring udara dan virus.
Struktur tiga lapis yang diuji
Di bagian tengah masker terdapat filter dengan tingkat efisiensi penyaringan bakteri 99 persen yang akan menghalangi masuknya percikan air dan melindungi kulit dari bakteri, partikel yang terkontaminasi virus dan serbuk sari.
Kinerja masker ini sudah diuji dengan ASTM F2101 yakni metode uji standar untuk mengevaluasi tingkat efisiensi penyaringan bakteri dan serbuk sari oleh Kaken Test Center General Incorporated Foundation
Filter atau penyaring dibalut dengan kain jaring berteknologi AIRism. Tak hanya itu, ti tiga lapis AIRism Mask juga memiliki peringkat UPF 40, sehingga menghalangi 90 persen sinar ultraviolet atau paparan sinar matahari.
Tetap melindungi meski berkali-kali pencucian
Baca Juga: Perbedaan Masker Scuba, Buff, dan Masker Medis
Meminimalisir dampak lingkungan, masker juga harus bisa berkali-kali dipakai dan dicuci, termasuk AIRism Mask yang bisa dicuci dengan mesin cuci menggunakan deterjen biasa, cara pencucian ini juga sudah diuji lebih dulu.
Dilakukan pengujian YY 0469-2011 oleh SGS-CSTC Standard Technical Services (Shanghai) Co., LTD, membuktikan tingkat efektif penyaringan 95 persen, meski sudah di cuci 20 kali dengan suhu 40 derajat celcius.
Bebahan non woven atau katun
AIRism Mask ini akan terasa sangat lembut di kulit. Lapisan bagian dalam AIRism bebas dari kekakuan atau ketebalan yang biasa ditemukan di masker non-woven atau katun, sehingga mengurangi tekanan.
Struktur jaring tiga lapis AIRism Mask juga memastikan agar masker tetap ringan dan tipis serta terus mengoptimalkan sirkulasi udara.
Sudah lebih dulu dirilis di Jepang
