Suara.com - Dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya, MotoGP 2020 ini bisa dibilang merupakan salah satu musim penuh kejutan.
Tak cuma kemunculan juara dunia baru. Di tiap balapan, ada saja momen-momen mengejutkan yang membuat jalannya balapan semakin seru.
Selain itu, di luar lintasan, beberapa pembalap melakukan manuver tak terduga, membuat mereka ramai dipergunjingkan.
Dan berikut adalah deretan pembalap yang patut disorot usai berakhirnya ajang tahun ini. Siapa saja?
1. Alex Marquez
![Rider Repsol Honda, Alex Marquez. [PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/23/59525-alex-marquez-repsol-honda.jpg)
Datang sebagai debutan, adik dari Marc Marquez ini mengawali kompetisi dengan serentetan hasil buruk. Ia pun kerap jadi sasaran kritik lantaran dirinya dianggap gagal tampil sekompetitif sang kakak. Namun, di paruh akhir kompetisi, ia mampu menyemalatkan muka Honda yang nyaris puasa podium, dengan dua podium yang ia raih.
Namun, raihan tersebut tak mampu menyelamatkannya dari kehilangan posisi di tim pabrikan. Alex bakal merapat ke tim LCR Honda musim depan, sementara posisisnya digantikan oleh Pol Espargaro dari KTM.
2. Fabio Quartararo

Sempat moncer di awal musim, Quartararo banyak dijagokan sebagai kandidat kuat juara MotoGP musim ini. Namun, alih-alih angkat trofi, pembalap ini justru mengalami penurunan performa, membuatnya terdampar di urutan delapan klasemen.
Baca Juga: Top 5 Sport: Bawa Danilo Petrucci ke Timnya, Ini Harapan dari Bos KTM
3. Marc Marquez

Cedera yang tak kunjung usai membuat juara dunia delapan kali ini banyak dinanti untuk kembali ke lintasan usai absen nyaris semusim. Bahkan untuk pertama kalinya, Marquez cuma meraih 0 poin sepanjang kompetisi akibat cedera tersebut.
Belum lagi usaha nekatnya untuk segera kembali balapan di seri kedua di Jerez, membuat cederanya makin parah dan malah membuatnya menepi hingga tahun depan.
4. Andrea Dovizioso

Absennya Marc Marquez membuat sang seteru, Dovizioso banyak dijagokan sebagai juara musim ini. Namun pembalap tersebut justru gagal menunjukkan performa mengesankan, sehingga kehilangan peluang emas untuk meraih gelar.
Belum lagi drama mengenai perpanjangan kontrak bersama Ducati, yang akhirnya membuat sang pembalap Italia ini digantikan oleh Jack Miller.