Jaga Persahabatan Selama Pemilu: Jangan Bahas Politik di Medsos

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 03 April 2018 | 06:45 WIB
Jaga Persahabatan Selama Pemilu: Jangan Bahas Politik di Medsos
Ilustrasi media sosial. (Shutterstock)

Tanyakan kepada diri sendiri sebelum mengirim: apakah kita akan memberikan sumbangan positif atau apakah kiriman ini akan berakhir dengan pertikaian tak jelas lagi. Jika jawaban untuk pertanyaan pertama adalah tidak dan untuk yang kedua adalah ya, sebaiknya hindari tombol “kirim”.

Sesekali lakukan diet media sosial

Kita tidak punya kendali atas kehidupan orang lain, jadi alangkah baiknya tidak merepotkan diri dengan apa yang harus dilakukan orang lain.

Ketika kejengkelan mulai menjadi tak tertahankan, melakukan diet media sosial akan jauh lebih membantu daripada memutus pertemanan dengan teman-teman Facebook kita.

Menghentikan pertemanan dengan teman-teman Facebook berpotensi memerangkap kita dalam gelembung politik dan menjadikan kita kurang toleran dengan pandangan-pandangan yang berseberangan.

Pandangan politik versus kepribadian

Saya tak habis mengerti dengan fakta bahwa kita seringkali tidak bisa membedakan pendirian politik seseorang dengan kualitas personal seseorang yang mereka tunjukkan di dunia nyata.

Teman yang membuat status politik menjengkelkan boleh jadi adalah pribadi yang hangat dan baik hati dalam kehidupan sesungguhnya saat kita bertemu langsung.

Media sosial menghalangi kita melihat orang lain sebagai totalitas, memaksa kita memandang orang yang sikap politiknya berseberangan dengan kita secara kurang manusiawi. Sekali lagi ini membuktikan media sosial sebagai tempat berbahaya bagi percakapan tentang politik, terutama ketika dialog terjadi antara dua orang yang merepresentasikan dua pihak yang berseberangan.

Walaupun ada sebuah studi yang mengonfirmasi bahwa media sosial berguna dalam mendorong proses musyawarah yang demokratis, jika orang ingin membicarakan politik elektoral, saya sangat menganjurkan untuk melakukannya dalam sebuah percakapan tatap muka yang sehat.

Artikel ini sebelumnya sudah ditayangkan di The Conversation.

The Conversation

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI