![Ilustrasi Amerika Serikat vs China. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/04/08/88112-amerika-serikat-vs-china.jpg)
"Rencana war-gaming itu hanyalah skenario. Jika mereka memahami ekosistem TSMC dengan lebih baik, mereka akan menyadari bahwa itu tidak sesederhana yang mereka pikirkan. Itu sebabnya Intel tidak dapat menyaingi TSMC," ungkapnya.
Apabila terjadi invasi China, Taiwan berjanji membuka kerja sama dengan AS maupun sekutunya, untuk mencegah militer China mendapatkan akses ke teknologi canggih.
Saat ini TSMC masih berpusat di Taiwan. Tetapi mereka juga berencana ekspansi ke negara lain seperti Amerika Serikat.
Dewan Keamanan Nasional AS sendiri memperkirakan kalau hilangnya TSMC saat invasi China, bisa merugikan ekonomi dunia lebih dari 1 triliun Dolar AS atau setara Rp 15.472 triliun.