ROG Ally dan ROG Ally X Masuk Indonesia? Kode Keras dari Asus, Tunggu Restu Microsoft

Suara.com - Microsoft baru saja secara resmi meluncurkan konsol handheld, hasil kolaborasi dengan Asus, ROG Ally dan ROG Ally X.

Kabarnya, konsol handheld ini akan segera masuk ke pasar Indonesia.

Disampaikan oleh Head of Public Relations Asus Indonesia, Muhammad Firman, konsol handheld terbaru tersebut siap masuk Indonesia.

"Kalau yang itu (ROG Ally dan ROG Ally X) belum boleh di-announce," ucapnya usai peluncuran jajaran perangkat gaming Asus ROG terbaru di Jakarta pada Kamis 12 Junu 2025.

Dia menjelaskan alasan pihaknya belum bisa mengumumkan karena konsol handheld itu kolaborasi Asus dengan Microsoft, sehingga melibatkan kedua belah pihak.

"Jadi sampai Microsoft ngumumin ke Indonesia, kita belum bisa umumin," tambah Firman.

Namun, melihat potensi pasar gaming Indonesia yang besar, kehadiran ROG Ally atau dan ROG Ally X mendapat sinyal kuat.

Salah satu sinyal kuatnya adalah bocoran proses perizinan dari konsol hand held tersebut.

"Harusnya sih kita akan masukin Allay ke pasar Indonesia. Kalau kemarin lihat, sempat ada bocorannya, kita sudah proses di Postel (sertifikasi SDPPI), untuk screening perizinannya kini dalam proses," bebernya.

Meskipun begitu, Firman masih belum dapat memberikan informasi terkait kapan pastinya konsol handheld itu diluncurkan di Indonesia.

Tidak hanya itu, dia juga tidak bisa menginformasikan bagaimana proses persediaannya.

"Belum bisa kita announce. Kita tunggu aja kabarnya dari Microsoft," imbuhnya.

Saat ditanyakan kemungkinam ROG Ally dan atau ROG Ally X masuk Tanah Air di tahun ini juga, Firman belum bisa memberikan kepastiannya.

"Kalau tidak ada arah melintang (akan dirilis tahun ini)," ucapnya.

Terkait model mana yang akan diboyong ke Tanah Air pun, Firman tidak bisa memberikan jawaban pasti.

"Nah itu (model mana yang akan masuk ke Indonesia), belum bisa juga dikonfirmasi," tambah dia.

Lepas dari itu semua, Firman menjabarkan kondisi pasar di Indonesia terhadap kondol handheld.

"Harusnya sih ok, untuk handheld gaming itu pasarnya naik terus di Indonesia," ujarnya.

Dia mengungkapkan, sebelum ROG Ally, konsol gaming yang ada hanya Nintendo Switch, Sony Xbox, atau Steam Deck.

"Windows based si Ally masuk, terus yang lain masuk," imbuh Firman.

Dia mengungkapkan bahwa demand di Tanah Air ternyata juga banyak.

"Buktinya banyak end-user yang memilih konsol gamint handheld yang berbasis Windows," ucapnya.

Dia menambahkan bahwa market size konsol gaming handheld terus bertambah.

"Minggu ini harusnya bench terakhir masuk ROG Ally, ROG Ally X, dari yang kemarin-kemarin sampai yang terbaru," pungkasnya.

ROG Ally merupakan perangkat genggam penting dengan harga terjangkau untuk semua orang, mulai dari pemain biasa hingga penggemar berat.

Sedangkan ROG Ally X merupakan perangkat genggam berperforma tinggi terbaik, dibuat untuk para pemain yang paling menuntut.

Kedua perangkat genggam ini memungkinkan pemain untuk bermain secara native, melalui cloud, atau dari jarak jauh dengan konsol Xbox mereka di ruangan lain.

Keduanya menampilkan beberapa fitur baru dan pertama di kedua perangkat, mulai dari pengalaman layar penuh Xbox yang imersif, pustaka game agregat dengan akses ke game yang terinstal dari etalase PC terkemuka, dan banyak lagi.

Kini, dengan integrasi Armoury Crate yang inovatif dari Asus, Game Bar juga memberi akses yang lebih mudah ke kontrol perangkat dan input yang canggih.

Detail seperti layar kunci dan pengalih tugas juga telah disesuaikan untuk memudahkan navigasi dengan pengontrol.