Infografis
Suara.com - Jika Roblox benar-benar harus hiatus dari Indonesia, jangan khawatir petualangan digitalmu akan berakhir. Selain Roblox, ternyata ada game dari platform serupa yang bisa jadi alternatif terbaikmu.
Berikut 5 game yang pertualangannya bisa kamu coba guna menggantikan Roblox yang kini dilarang di Indonesia:
1. Minecraft
Ini adalah "saingan abadi" Roblox dan pilihan paling jelas.
Dunia balok-balok ini menawarkan kebebasan berkreasi yang nyaris tanpa batas.
Pada game ini, kamu bisa membangun apa saja, dari rumah sederhana hingga kota megah. Mode Survival-nya sangat menantang dan seru dimainkan bersama teman. Komunitasnya super besar dan aktif.
Namun sayangnya game ini berbayar (kamu harus membelinya sekali). Grafisnya yang khas kotak-kotak mungkin bukan selera semua orang.
2. Fortnite (Creative Mode & UEFN)
Jangan salah, Fortnite bukan cuma soal Battle Royale!
Baca Juga: Suara Live! Plt Sekda Pati Hampir Adu Jotos dengan Warganya, Gim Roblox Bakal Dilarang di Indonesia?
Mode Kreatif-nya adalah platform luar biasa untuk membangun duniamu sendiri.
Bahkan sekarang ada Unreal Editor for Fortnite (UEFN) yang bikin kamu bisa menciptakan game dengan grafis super realistis.
Permainan ini modern, dengan alat kreasinya sangat canggih dan gratis.
Basis pemainnya raksasa, jadi gampang cari teman main.
Sayangnya, game ini sangat identik dengan game tembak-tembakan, jadi mungkin butuh waktu untuk menjelajahi sisi kreatifnya.
3. Core Games
Bisa dibilang, Core adalah Roblox versi grafis realistis.
Dibangun menggunakan Unreal Engine, platform ini memungkinkan siapa saja membuat dan memainkan ribuan game buatan pengguna.
Kelebihan permainan ini, yakni grafisnya jauh lebih bagus dan detail dibanding Roblox. Gratis dimainkan. Pilihan genrenya sangat beragam, dari game tembak-tembakan, RPG, hingga game santai.
Sementara kekurangannya ialah membutuhkan spesifikasi PC atau laptop yang lebih tinggi. Komunitasnya belum sebesar Roblox di Indonesia.
4. Rec Room
Jika kamu suka aspek sosial dan interaksi di Roblox, Rec Room adalah jawabannya.
Game ini seperti taman bermain virtual raksasa yang bisa dimainkan di PC, konsol, ponsel, bahkan VR.
Permainan ini sangat fokus pada interaksi sosial dan main bareng teman.
Banyak sekali mini-game orisinal yang seru seperti Paintball dan Laser Tag. Gratis!
Sementara kekurangannya ialah grafisnya yang sangat kartunis mungkin terasa terlalu "anak-anak" bagi sebagian pemain remaja.
5. KoGaMa
Platform ini mungkin yang paling mirip dengan Roblox dari segi tampilan dan nuansa. KoGaMa memungkinkan pemain untuk membuat dan berbagi game mereka sendiri dalam dunia 3D berbasis blok.
Permainan ini sangat ringan dan bisa dimainkan langsung dari browser, jadi tidak perlu spek dewa. Mekanisme pembuatan game-nya sederhana dan mudah dipelajari.
Namun sayangnya, kualitas game sangat bervariasi karena dibuat oleh pengguna. Komunitasnya tidak sebesar platform lain dalam daftar ini.
Pemblokiran Roblox bukan hanya soal kehilangan sebuah game.
Ini tentang kehilangan sebuah komunitas.
Tempat kita bertemu teman baru, membangun dunia bersama, dan mengekspresikan kreativitas.
Para developer game lokal yang mencari nafkah di Roblox juga akan merasakan dampak terbesarnya.
Semoga saja pemerintah dan Roblox bisa menemukan jalan tengah.
Namun sambil menunggu kepastian, tak ada salahnya kita mulai melirik dunia lain yang tak kalah menakjubkan.
Menurut kamu, game apa lagi yang bisa jadi alternatif Roblox?
Dan apa harapanmu soal nasib Roblox di Indonesia? Yuk, bagikan pendapatmu di kolom komentar!
