Kinerja ini ditopang oleh kekuatan pasar di China serta hadirnya saluran penjualan baru di India yang secara keseluruhan berkontribusi pada hasil yang stabil.
![Sennheiser. [Joe Klamar/AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/20/65971-sennheiser.jpg)
“Kehadiran global kami terbukti memberikan nilai lebih di masa-masa penuh gejolak,” jelas Daniel Sennheiser.
Menurutnya, hal ini memungkinkan perusahaan merespons dinamika pasar secara terarah dan spesifik, misalnya melalui investasi dan kemitraan yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal.
"Bersama tim regional kami, kami dapat tetap dekat dengan pelanggan dan senantiasa menghadirkan solusi
yang tepat bagi mereka,” ucapnya.
Pada tahun 2024, Sennheiser Group menginvestasikan total 48,9 juta Euro – sekitar 10 persen dari total penjualan – untuk kegiatan riset dan pengembangan serta perluasan proses bisnis yang berkelanjutan.
Selain itu, sebesar 3,1 juta Euro dialokasikan untuk transformasi digital, termasuk pengembangan sistem backend yang baru dan perluasan arsitektur cloud yang menjadi fondasi bagi penerapan model bisnis digital.
Selain itu, Sennheiser juga menginvestasikan 13,7 juta Euro di fasilitas produksinya di Jerman dan Rumania, di mana 12,2 juta Euro di antaranya difokuskan untuk pengembangan pabrik di Wedemark, dekat Hannover.
Dengan produk inovatif seperti Spectera, ekosistem broadband wireless dua arah pertama di dunia, Sennheiser Group secara langsung menanggapi pentingnya solusi digital yang terhubung dalam sektor audio professional.
"Spectera tidak hanya memungkinkan transmisi sinyal audio dan kontrol secara bersamaan dan real time, tetapi juga menciptakan kondisi untuk interaksi yang mulus antar perangkat – sebuah kemajuan penting bagi alur kerja terintegrasi di lingkungan produksi yang kompleks,” jelas Andreas Sennheiser.
Baca Juga: IHSG Jatuh, Tapi Ada yang 'Pesta Pora'
“Sebagai perusahaan, kami ingin terus memperkuat posisi kami di pasar audio profesional. Selain berinvestasi dalam bisnis yang sudah ada, ini juga mencakup investasi di bidang masa depan yang menjanjikan di luar perusahaan, selama selaras dengan visi kami,” beber Co-CEO Daniel Sennheiser.
olaborasi ini ditujukan untuk mendorong inovasi, terutama dalam pengembangan perangkat lunak SoundBase.