Infografis
- WhatsApp meluncurkan fitur “Ringkasan Pesan” berbasis Meta AI untuk membantu pengguna menangkap inti percakapan secara cepat.
- Fitur ini menjaga privasi pengguna dengan teknologi Pemrosesan Pribadi tanpa memberi akses pada Meta atau WhatsApp.
- Bersifat opsional, fitur ini mulai diluncurkan di beberapa negara dan akan diperluas ke lebih banyak bahasa serta wilayah
Suara.com - WhatsApp resmi memperkenalkan fitur terbaru bernama “Ringkasan Pesan” (Message Summaries) yang didukung oleh Meta AI.
Fitur ini menghadirkan cara baru bagi pengguna untuk menangkap inti percakapan secara cepat tanpa harus membaca seluruh pesan satu per satu.
Ringkasan pesan dirancang untuk membantu pengguna yang sering tertinggal obrolan karena kesibukan, perjalanan, atau pesan yang menumpuk di berbagai grup.
Dengan teknologi Pemrosesan Pribadi (Private Processing), Meta AI dapat membuat ringkasan percakapan tanpa memberikan akses kepada Meta maupun WhatsApp terhadap isi pesan pribadi pengguna.
Privasi tetap sepenuhnya terlindungi, dan bahkan peserta dalam percakapan tidak akan mengetahui bahwa ringkasan telah dibuat.
“Fitur Message Summaries di WhatsApp sangat membantu saat chat menumpuk dan belum terbaca, terutama jika tergabung di banyak grup chat," ujar Theresa Learns, konten kreator yang telah mencoba fitur ini.
![Fitur baru WhatsApp, Ringkasan Pesan. [WhatsApp Indonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/10/15/11177-fitur-baru-whatsapp-ringkasan-pesan.jpg)
Dengan bantuan AI, dia menambahkan, bisa langsung tahu inti percakapan tanpa harus scroll semua isi chat, dan privasi tetap terjaga.
Sementara itu, Agussuup, kreator konten teknologi, menambahkan, fitur terbaru WhatsApp ini benar-benar mengubah permainan.
Sekarang, dia menambahkan, chat panjang bisa langsung diringkas dan diterjemahkan otomatis.
Baca Juga: Rahasia Jaga Privasi! Ini Cara Kirim Foto Sekali Lihat di WhatsApp Terbaru 2025
"Sangat memudahkan para content creator, pelajar, profesional, hingga admin online shop untuk bekerja lebih efisien dan produktif," katanya dalam keterangan resminya, Rabu (15/10/2025).
WhatsApp menegaskan bahwa fitur ini bersifat opsional dan tidak aktif secara default.
Pengguna dapat menyalakannya secara manual melalui menu Pengaturan Privasi Percakapan Lanjutan, serta menentukan percakapan mana saja yang dapat diproses oleh AI.
Saat ini, fitur Ringkasan Pesan mulai diluncurkan di pasar tertentu dan akan diperluas ke lebih banyak bahasa serta negara dalam waktu dekat.
Dengan inovasi ini, WhatsApp menegaskan komitmennya untuk menggabungkan kecerdasan buatan dengan perlindungan privasi, menghadirkan pengalaman berkomunikasi yang semakin cepat, aman, dan personal.
