Suara.com - Di Aceh, ada sebuah gua bernama Gua Ek Leuntie, yang artinya kotoran kelelawar. Gua yang terletak di Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar ini menyimpan bukti telah terjadi 12 tsunami di Aceh.
“Indikasi keberadaan tsunami di sini disimpan oleh kotoran kelelawar,” kata Nazli Ismail, pakar Paleotsunami dari Universitas Syiah Kuala Aceh. “Di bawahnya itu ada pasir yang berumur 7.324-7.529 tahun yang silam.
Ini tsunami yang paling tua yang kita temukan di dasar gua.” Nazli telah melakukan sejumlah penelitian di Gua Ek Leuntie bersama timnya. Apa saja temuan mereka?