Suara.com - Presenter Uya Kuya mengaku masih trauma usai rumahnya dijarah massa pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
Ia bahkan belum berani memeriksa kondisi rumahnya.
Saat ditemui di Mapolres Jakarta Timur pada Rabu, 3 September 2025, Uya menegaskan dirinya belum sanggup untuk pulang.
"Ngecek, belum. Saya belum ngecek rumah sama sekali," ujarnya.
Uya bahkan mengaku baru berani menonton rekaman video peristiwa tersebut beberapa hari setelah kejadian. "Saya baru lihat video penjarahan itu baru kemarin apa hampir dua hari ini lah," katanya.
Kini, Uya masih tinggal di tempat perlindungan sementara sampai suasana kembali kondusif. "Saya kan masih ada di safe house, di rumah aman," ungkapnya. Uya sendiri mengaku sudah ikhlas sejak massa menyerbu rumahnya.