Sri Mulyani: Keputusan Bailout Century Dilakukan Pukul 4 Pagi

Doddy Rosadi Suara.Com
Jum'at, 02 Mei 2014 | 15:23 WIB
Sri Mulyani: Keputusan Bailout Century Dilakukan Pukul 4 Pagi
Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani. (suara.com/Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan, keputusan yang diambil dalam rapat Komite Stabilitas Sektor Keuangan tentang penyelamatan Bank Century dilakukan pada 21 November 2008 pukul 4 pagi.

Menurut dia, keputusan diambil pukul 4 pagi karena rapat baru dimulai pada 20 November 2008 lewat tengah malam. Karena, Sekretaris KSSK masih harus mengikuti rapat dengan Bank Indonesia sebelum mengikuti rapat KSSK.

Meski diambil lewat tengah malam, Sri Mulyani menjamin keputusan yang diambil dalam rapat KSSK itu bisa dipertanggungjawabkan.

“Saya membuat keputusan yang saya anggap mudaratnya paling kecil, biaa yang dikeluarkan jauh lebih kecil dibandingkan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia. Kalau biaya yang dikeluarkan itu karena adanya tindakan kriminalitas dari pemilik Bank Century maka itu harus ditindaklnjuti oleh sistem hukum yang berlaku di Indonesia. Tetapi itu tidak akan menghalangi keputusan saya untuk memberikan dana talangan kepada Bank Century,” kata Sri Mulyani, saat menjadi saksi dalam kasus korupsi pemberian fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik di Pengadilan Tipikor, Jumat (2/5/2014).

Sri Mulyani menyebut, keputusan pemberian dana talangan Bank Century sebesar Rp6,7 triliun tidak melalui sebuah simulasi tetapi berdasarkan penilaian terhadap kondisi bank tersebut serta perekonomian global. Keputusan untuk  menyelamatkan Bank Century dianggap KSSK sebagai keputusan yang mempunyai mudarat yang paling kecil dan biaya yang tidak terlalu besar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI