"Pelambatan di Cina akan membebani produsen Jerman, meskipun pertumbuhan domestik kuat serta permintaan yang mantap di AS dan Inggris," kata dia dalam sebuah catatan klien.
"Tidak realistis untuk mengharapkan pemisahan, mengingat kontribusi kuat Cina terhadap pertumbuhan PDB global." Beberapa analis tidak begitu pesimistis.
"Kami tidak berpikir angka-angka menjadi alasan untuk khawatir. Untuk sebuah awal, ekonomi Cina semakin didorong oleh aktivitas sektor jasa, yang masih tampak sehat. Dengan demikian, tanda-tanda pelemahan di bidang manufaktur kurang mengkhawatirkan daripada mereka dulu," kata Chang Liu di perusahaan riset Capital Economics. (Antara)