"Semoga penandatanganan MoU antara BBPLK Semarang dengan perusahaan dan dunia usaha mitra pendamping lulusan pelatihan BBPLK Semarang dapat terus membawa manfaat serta bersinergi dalam mengatasi masalah pengangguran dan ketenagakerjaan," katanya.
Sementara itu, Dirjen Binalattas Kemnaker, Budi Hartawan, mengatakan, tujuan kerja sama dengan perusahaan dan mitra pendamping lulusan pelatihan BBPLK Semarang, di samping untuk mengurangi pengangguran, peningkatan kualitas kerja alumni pelatihan, juga agar mereka memiliki kompetensi baru yang diperlukan dunia usaha.
"Kami harap peserta pelatihan terpilih menjadi lulusan kompeten dan sukses serta terserap di dunia usaha," katanya.