"Kami siap bersinergi dengan Kementerian PUPR untuk melaksanakan sertifikasi tukang dengan Balai Jasa Kontruksi Ditjen Bina Konstruksi. DPN Tukang Bangunan Indonesia juga berupaya meningkatkan kesejahteraan para tukang melalui penyediaan hunian rumah bersubsidi," harapnya.
Saat ini, DPN Tukang Bangunan Indonesia telah menyiapkan lahan seluas 30,1 hektare di Desa Tajur, Citeureup, Bogor. Pihak DPN Tukang Bangunan Indonesia saat ini tengah mengurus proses perizinan lahan ke pemerintah daerah setempat.
Lokasi yang disiapkan juga dinilai sangat strategis karena berbatasan langsung dengan pagar Pabrik Indocement di Ciiterureup, Bogor. Pihak Koperasi PT Indocement juga telah menyatakan dukungan terhadap rencana pembangunan Kota Mandiri Tukang serta telah mengkoordinir para tukang yang telah terdaftar di PT Indocement untuk mengajukan bantuan rumah bersubsidi dari Kementerian PUPR.
"Di atas lahan seluas 30,1 hektare tersebut, sesuai KDB di Pemerintah Kabupaten Bogor dapat dibangun 3.000 unit rumah. Kami siap mendampingi perwakilan Kementerian PUPR apabila ingin melihat langsung kondisi lokasi rencana Kota Mandiri Tukang Indonesia di Bogor," katanya.