4 Cara Bantu Karyawan yang Alami Stres Karena Masalah Finansial

Vania Rossa Suara.Com
Jum'at, 07 Oktober 2022 | 07:40 WIB
4 Cara Bantu Karyawan yang Alami Stres Karena Masalah Finansial
Ilustrasi karyawan stres (Freepik.com/wavebreakmedia-micro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tidak semua karyawan akan merasa nyaman memberi tahu perusahaan bahwa mereka sedang menghadapi kesulitan keuangan. Berhubung kondisi finansial seseorang sering kali dilihat sebagai masalah pribadi, studi yang sama dari PwC menyarankan bahwa sesi pelatihan keuangan secara perorangan akan sangat membantu karyawan karena sifatnya yang pribadi dan rahasia. Untuk itu, perusahaan dapat mempertimbangkan penyertaan pelatihan finansial di dalam sumber penunjang kesehatan mental.

3. Bantu karyawan mencapai kesejahteraan finansial yang berkelanjutan

Dalam menjerat orang untuk masuk ke lingkaran utang, lintah darat biasanya menyasar mereka yang hidup dari gaji ke gaji dan mereka yang membutuhkan dana darurat untuk pengeluaran tidak terduga. Meski utang atau kondisi finansial yang buruk tidak secara langsung mengarah pada kesehatan mental, terus-menerus khawatir bagaimana bisa melunasinya dapat sangat berdampak. Karena itu, perusahaan harus hadir untuk memberdayakan tenaga kerja mereka dengan program kesejahteraan finansial yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Saat ini, sudah banyak perusahaan terkemuka yang memberikan earned wage access (EWA) sebagai program benefit karyawan. Melalui platform EWA, karyawan dapat mengakses gaji yang telah mereka peroleh sebelum hari gajian. Baik untuk membayar sewa tempat tinggal atau biaya hidup lainnya, karyawan yang kehabisan gaji di tengah bulan tidak perlu lagi beralih ke layanan pinjol ilegal. Sebaliknya, mereka dapat menggunakan aplikasi seperti wagely untuk menarik dan memindahkan gaji yang telah mereka peroleh secara instan ke rekening bank.

Survei Kesehatan Finansial yang dilakukan wagely kepada lebih dari 3.500 karyawan menunjukkan, 40% karyawan berhenti mengajukan kasbon/pinjaman setelah menggunakan wagely, sementara 25% melaporkan pengajuan yang berkurang jauh dari sebelumnya.

4. Tingkatkan literasi keuangan karyawan Anda

Mewujudkan tujuan finansial dimulai dengan literasi keuangan. Apa pun bentuknya -- baik itu kelas, pelatihan, atau workshop -- akan sangat membantu karyawan agar tidak terlalu cemas dan stres mengenai uang. Saat karyawan hendak menghadapi keputusan terbesar dalam hidup, seperti membeli rumah dan membayar pendidikan anak, mereka perlu memahami pentingnya anggaran, perpajakan, suku bunga, siklus utang, dan lain-lain. Pada akhirnya, literasi dapat meningkatkan pengetahuan mengenai keuangan, dan berbekal pengetahuan yang cukup akan membantu karyawan meningkatkan kesejahteraan finansial.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI