Kisah 3 Pelaku UMKM Kuliner yang Sukses Lewati Pandemi dengan Memanfaatkan Teknologi Digital

Vania Rossa Suara.Com
Senin, 31 Oktober 2022 | 12:45 WIB
Kisah 3 Pelaku UMKM Kuliner yang Sukses Lewati Pandemi dengan Memanfaatkan Teknologi Digital
Moris, Pemilik Usaha Warung Bude Pecel bersama Arafah Rianti dan Halda Rianta dalam acara Metal UMKM. (YouTube)

"Saya nekat ajak Ibu untuk buka Warung Bude Pecel di teras rumah dan mulai mendaftarkan usaha kami secara online di GoFood melalui aplikasi GoBiz secara gratis pada awal 2021,” ujar Moris.

Kini, warungnya tak hanya menjangkau penduduk sekitar, tapi juga dapat dijangkau oleh pelanggan secara lebih luas, tanpa mereka harus datang ke warung untuk memesan. Bahkan, dengan aplikasi GoBiz, Moris merasa sangat terbantu karena dapat mengatur tutup buka usahanya waktu kapan saja melalui handphone.

3. Mian, pemilik usaha Ayam Geprek Express, Cibubur

Kata siapa uang Rp500 ribu nggak bisa dipakai buat modal usaha? Mian membuktikan bahwa uang segitu bisa menjadikannya pengusaha UMKM kuliner yang sukses.

Mian yang awalnya berprofesi sebagai pengemudi GoRide, mengalami kesulitan mencari penumpang saat pertama kali pandemi terjadi di awal 2020. Hasil memutar otak untuk dapat bertahan demi keluarganya di rumah, Mian kemudian berinisiatif membuka usaha kuliner Ayam Geprek Express dari dapur rumahnya di Cibubur, Bogor, Jawa Barat dengan modal setengah juta.

“Sejak hari pertama Ayam Geprek Express beroperasi, usaha saya sudah bergabung dengan GoFood dan berhasil mendapatkan tiga pesanan pertama secara online," kenangnya.

Tak menunggu lama, Mian juga mengikuti Komunitas Partner GoFood (KOMPAG), di mana ia bisa belajar lebih dalam mengenai tren bisnis kuliner online seperti strategi mengatur harga jual produk.

Berkat teknologi digital dan ragam edukasi serta pelatihan yang disediakan oleh ekosistem Gojek, Ayam Geprek Express berhasil meningkatkan penjualan sebesar lima belas kali lipat sejak awal berjualan hingga saat ini. Bahkan, Mian telah mampu menghasilkan omzet hampir Rp77 juta per bulannya dan melayani kurang lebih 75 pesanan setiap harinya.

Baca Juga: Berkat Go Digital, UMKM Kuliner Lokal Teguk Berhasil Buka Gerai Pertama di New York

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI