Genjot Investasi di IKN, Bahlil Siapkan Insentif Menarik Bagi Para Investor

Iwan Supriyatna Suara.Com
Sabtu, 25 Februari 2023 | 15:37 WIB
Genjot Investasi di IKN, Bahlil Siapkan Insentif Menarik Bagi Para Investor
Penampakan pintu masuk komplek menteri di IKN Nusantara, Kalimantan Timur, Jumat (24/2/2023). (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan progres pembangunan infraktruktur dasar di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah mulai nampak wujudnya seperti jalan tol, rumah dan perkantoran.

Infrastruktur dasar tersebut, kata Bahlil, untuk meyakinkan para investor untuk menanamkan investasinya di lokasi Ibu Kota baru yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

“Sekarang ini karena baru masuk investasi dasar mulai kita jalan untuk meyakinkan orang kan kita harus bangun dulu nih, di intervensi dulu pakai dana pemerintah. Tapi itu paralel kita telah melakukan berbagai macam cara untuk membangun deal investasi dengan pihak swasta murni, dan itu sudah ada,” ujar Bahlil.

“Baik dari Uni Emirat Arab, kemudian Korea, kemudian Taiwan, kemudian dari China itu sudah ada bahkan Eropa ada juga yang berminat,” sambungnya.

Menurut Bahlil, pembangunan IKN membutuhkan anggaran sekitar Rp. 570-600 triliun dengan skema pembiayaan APBN sebesar 20% dan 80% dibiayai dari investasi murni.

“Saya ingin mengatakan anggaran total project IKN itu untuk sekitar 500 sampai 600 triliun itu hanya 20% dibiayai APBN, jadi mohon maaf sisanya itu 80% dari investasi Nah itulah tugas menteri investasi dan ketua otorita untuk melakukan itu,” ucapnya.

Untuk mengejar nilai investasi tersebut Bahlil akan menyiapkan insentif yang menarik bagi para investor untuk tidak ragu dan segera menanamkan investasinya.

Bahlil mencontohkan Federasi sepak bola dunia FIFA tanpa ragu telah ikut berinvestasi dengan membangun membangun training center di IKN berkolaborasi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

“Tahu nggak sekarang FIFA itu membangun 30 hektar stadion dan lapangan berlatih dibiayai oleh FIFA, pemerintah hanya menyiapkan tanahnya.

Baca Juga: Pembangunan 8 Lapangan Training Center di IKN Akan Dibiayai FIFA

Kemudian beberapa investor properti itu juga sudah deal jadi di mananya yang harus kita ragukan,” jelas Bahlil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI