“Berikutnya itu faktor-faktor yang sifatnya seperti logistik, lalu integritas Pak Erick Thohir ini punya integritas yang bagus dan siapa dia, apa yang dilakukan bagaimana nanti ke depan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Igor mengatakan Erick Thohir sebagai warga kehormatan Banser NU bisa menambal kelemahan dari Prabowo yang suaranya masih lemah di wilayah Pulau Jawa.
“Kalau Pak Erick Thohir terakhir saya bisa bilang dia melengkapi Pak Prabowo dari segi misalnya wilayah, jadi kalau misalnya Pak Prabowo ini kan kalau dalam pemilu sebelumnya dalam konteks kenapa Jokowi mengendorse Erick Thohir itu Pak Prabowo itu kan lemahnya di Jawa, maka Erick Thohir itu punya potensi kuat untuk menambal kelemahan Pak Prabowo di Pulau Jawa,” katanya.
Selain itu, menurut Igor duet maut antara Prabowo dan Erick berpotensi memenangi kontestasi cukup besar, mengingat keduanya dapat saling melengkapi satu sama lainnya.
“Berdasarkan survei Prabowo-Erick itu number one, the best itu karena pasti di endorse Pak Jokowi juga, jadi potensi pemilih nggak usah berpasangan dengan Erick Thohir, survei terbaru saya kutip LSI Denny JA mengatakan bahwa pemilih Pak Jokowi itu lebih memilih Pak Prabowo gimana kalau Prabowo Erick berpotensi ungguli pasangan lain,” tuntas Igor.