Kemudian terkait perkembangan UMKM, Ganjar juga mendorong sertifikasi halal bagi pemilik UMKM. Tujuannya agar UMKM bisa naik kelas dan dapat menyerap banyak tenaga kerja.
Pada 2023, Pemprov Jawa Tengah telah membina 183.181 unit UMKM yang menyerap 1.337.156 tenaga kerja dan menghasilkan nilai transaksi sebesar Rp38,9 miliar serta omzet Rp68,7 miliar.
Jumlah ini naik drastis dibandingkan awal Ganjar menjabat pada 2013, yakni 90.339 unit UMKM dan menyerap 480.508 tenaga kerja.