Pahami Komponen Sistem Pembayaran Tunai di Era Digital

Jum'at, 27 Oktober 2023 | 12:42 WIB
Pahami Komponen Sistem Pembayaran Tunai di Era Digital
Ilustrasi melakukan pembayaran secara non tunai. (Dok: Freepik)

Komponen-komponen dalam sistem pembayaran tidak hanya mencakup metode atau prosedur pembayaran, tetapi juga regulasi yang diterapkan oleh lembaga keuangan yang berwenang. Berikut adalah tujuh komponen sistem pembayaran dalam transaksi keuangan:

1.   Lembaga

Salah satu komponen sistem pembayaran yang cukup penting adalah lembaga yang terlibat dalam proses pembayaran itu sendiri, seperti bank sentral, bank lokal, pencetak kartu kredit, dan lain sebagainya.

Setiap lembaga memiliki peran masing-masing yang memberikan dukungan bagi kelancaran sistem pembayaran.

Sebagai contoh, bank sentral memiliki fungsi sebagai operator, regulator, dan pengawas dalam seluruh prosesnya. Sehingga, lembaga-lembaga lainnya berada di bawah pengawasan bank sentral dalam suatu sistem pembayaran.

2. Infrastruktur

Selain aspek kelembagaan, komponen penting dalam sistem pembayaran yang memerlukan perhatian adalah infrastruktur teknis.

Infrastruktur teknis merujuk kepada unsur-unsur yang mendukung operasional sistem pembayaran, seperti perangkat lunak, perangkat keras, jaringan komputer, sistem backup, dan lain sebagainya.

Contoh konkret dari infrastruktur dalam sistem pembayaran adalah Open Banking API, sebuah aplikasi data terbuka yang dapat mempermudah perbankan dan institusi keuangan lainnya untuk mengakses informasi nasabah.

Baca Juga: Pemimpin yang Berperan dalam Majukan Teknologi Informasi Raih DT50 Award

3. Alat Pembayaran

Untuk menyelesaikan suatu transaksi, diperlukan penggunaan alat pembayaran yang sah, entah dalam bentuk uang tunai maupun uang elektronik.

Di Indonesia, mata uang yang diakui sebagai alat pembayaran yang sah adalah Rupiah. Oleh karena itu, berbagai metode pembayaran tunai maupun non-tunai, seperti transaksi melalui e-wallet, e-money, QRIS, atau mobile banking, harus menggunakan mata uang Rupiah.

4. Saluran Pembayaran

Selain menggunakan alat pembayaran yang sah, diperlukan juga komponen sistem pembayaran yang mendukung proses penyaluran dana, baik yang bersifat tunai maupun nontunai.

Saluran pembayaran yang dimaksud adalah fasilitas atau perangkat yang berperan dalam memudahkan jalannya transaksi keuangan, seperti mesin ATM, kartu kredit, kartu debit, dan opsi pembayaran langsung melalui kasir atau petugas bank.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI